S Sistem kontrol otomatis memiliki peran krusial dalam meningkatkan efektivitas dan efisiensi proses produksi di industri manufaktur ban. PT XYZ merupakan manufaktur ban memiliki permasalahan pada mesin extruder (mesin pembuat telapak ban yang disebut tread). Identifikasi masalah yang terjadi pada mesin extruder, khususnya pada sistem return pump yang mengakibatkan kerugian loss time mesin extruder sebesar 64575 menit pada tahun 2022. Pengumpulan data operasional dan analisis grafis menggunakan grafik pareto untuk menentukan masalah paling signifikan. Selanjutnya, sistem kontrol berbasis Programmable Logic Controller (PLC) dan softstarter dipasang untuk menggantikan sistem kontrol konvensional, dan monitoring dilakukan dengan menggunakan Human Machine Interface (HMI) untuk mempermudah monitoring kondisi mesin. PLC pada mesin return pump digunakan sebagai kontrol otomatis dan menghubungkan return pump dengan kontrol utama supaya operator mesin dapat melakukan monitoring. Penggunaan softstarter akan menggantikan kontaktor sebagai kontrol motor return pump. Arus listrik saat starting pada motor return pump akan berkurang dan motor return pump menjadi lebih handal. Loss time yang disebabkan oleh masalah pada return pump akan berkurang. Sistem PLC juga dapat meningkatkan efisiensi produksi dan mempercepat proses troubleshooting ketika terjadi masalah pada return pump. Implementasi teknologi ini dapat mengoptimalkan operasional serta meningkatkan kualitas dan produktivitas produksi ban di PT XYZ. Setelah dibandingkan rata-rata loss time di area cooling tank sebesar 5529,6 menit pada tahun 2022 menjadi 26 menit selama 4 bulan pada tahun 2024 setelah pemasangan alat yang dibuat.