S Syarat utama setiap bahan restorasi adalah mempunyai kekuatan dan daya anti bakteri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan anti bakteri dari bahan semen ionomer kaca jenis cement dan luting cement terhadap Streptococcus mutans. Untuk mengetahui daya anti bakteri dari semen ionomer kaca terhadap S mutans dapat digunakan pemeriksaan eksperimental laboratorik dengan bahan yang digunakan adalah stok S. mutans, semen ionomer kaca jenis cement dan luting cement dan menggunakan media agar darah. Dengan menggunakan sampel dibuat sebanyak 20, dibagi menjadi 2 kelompok yaitu kelompok cement dan kelompok luting cement, masing-masing kelompok dibagi menjadi 10 sample. Setiap sample dilihat pada waktu 24 dan 48 jam dengan mengukur zona hambatan pada setiap sampel. Untuk menganalisa hasil penelitian digunakan Anova dari produk excel. Hasil yang di dapat menunjukan bahwa semen ionomer kaca jenis cement mempunyai daya anti bakteri lebih baik dibandingkan dengan lutting cements.