DETAIL KOLEKSI

Hubungan beban angkut terhadap kejadian kifosis pada buruh panggul


Oleh : Tiffany Gita Yunilia Sari

Info Katalog

Nomor Panggil : S 1865

Penerbit : FK - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2021

Pembimbing 1 : Nuryani Sidarta

Subyek : Kyphosis

Kata Kunci : carrying load, duration of work, working period, kyphosis, Flexicurve method

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2021_TA_SKD_030001700117_Halaman-judul.pdf 17
2. 2021_TA_SKD_030001700117_Pengesahan.pdf
3. 2021_TA_SKD_030001700117_Bab-1_Pendahuluan.pdf 5
4. 2021_TA_SKD_030001700117_Bab-2_Kerangka-konsep.pdf 20
5. 2021_TA_SKD_030001700117_Bab-3_Kerangka-konsep.pdf 2
6. 2021_TA_SKD_030001700117_Bab-4_Metode-penelitian.pdf 9
7. 2021_TA_SKD_030001700117_Bab-5_Hasil.pdf 4
8. 2021_TA_SKD_030001700117_Bab-6_Pembahasan.pdf 6
9. 2021_TA_SKD_030001700117_Bab-7_Kesimpulan.pdf 2
10. 2021_TA_SKD_030001700117_Daftar-Pustaka.pdf 5
11. 2021_TA_SKD_030001700117_Lampiran.pdf 21

L LATAR BELAKANGMasalah kesahatan yang berhubungan dengan penyakit akibat kerja yang terbanyak adalah pada penyakit terkait muskuloskleletal seperti perubahan pada struktur tulang belakang yaitu kifosis terutama di daerah thoracal. Pada pekerja buruh angkut maka durasi kerja serta beban angkut merupakan faktor yang dapat memberikan pengaruh besarnya dampak perubahan pada struktur tulang belakang. TUJUANPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara beban angkut terhadap kejadian kifosis pada buruh panggul. Selain itu studi ini juga melihat hubungan durasi kerja dalam satu hari serta lama nya bekerja terhadap kejadian kifosis pada buruh panggul.METODEPenelitian menggunakan studi observasional dengan desain cross-sectional yang mengikutsertakan 52 buruh panggul. Saat dilakukannya pengukuran kurva kifosis thorakal, para responden diposisikan berdiri tegak dalam posisi yang rileks tanpa menggunakan alas kaki. Kurva kifosis thorakal diukur dengan Flexicurve method suatu alat ukur flexible ruler yang ditempelkan sesuai dengan kontur punggung responden dan hasilnya disalin pada kertas. Perhitungan derajatnya menggunakan rumus indeks kofosis yang baku dan telah ditetapkan.HASILPada penelitian ini didapatkan lebih dari separuh (60.8%) buruh panggul telah bekerja lebih dari 10 tahun dengan beban angkut > 40 kg pada 84.3% buruh. Dari 51 orang buruh panggul didapatkan 35 orang (68,6%) memiliki kurva normal dan sisanya memiliki kurva abnormal berupa kifosis thorakal sebanyak 12 orang (23,5%), dan hiperkifosis sebanyak 4 orang (7,8%). Hasil uji statistik dengan uji Mann-Whitney didapatkan pada durasi kerja dalam satu hari terhadap kejadian kifosis p = 0,048, serta masa kerja terhadap kejadian kifosis p = 0,042 terhadap kejadian kifosis pada buruh panggul, dan beban angkut terhadap kejadian kifosis didapatkan p = 0,001.KESIMPULANPada penelitian ini menunjukkan bahwa membawa atau mengangkut beban yang berlebih pada punggung terus-menerus memiliki hubungan terhadap kejadian kifosis pada buruh panggul.

B BACKGROUNDThe health problems related to accupational diseases are mostly related to musculoskeletal diseases such as changes in the spinal structure of the kyphosis aspecially in the thoracal region. In load porters the duration of work and load carried could be factors that profound impact of the changes in the structure of the spine.PURPOSEThis study aims to determine the relationship between the carrying load on the incidence of kyphosis in porters, the duration of work in one day and the duration of work on the incidence of kyphosis in porters.METHODThe study used an observational study with a cross-sectional design that included 52 of porters. When measuring the thoracic kyphosis curve, the respondents were positioned standing upright in a relaxed position without using footwear. The thoracic kyphosis curve was measured using the Flexicurve method, a flexible ruler measuring instrument that was affixed to the contours of the respondent's back and the results were copied on paper. The degree calculation uses the standard and predetermined kyphotic index formula.RESULTSIn this study more than half of load porters have been worked for more than 10 years with carrying loads > 40 kg in 84,3% of porters. 35 (68,6%) of 51 load porters have a normal curve and the rest have an abnormal curve of thoracic kyphosis as many as 12 porters (23,5%) and hyperkyphosis of 4 porters (7,8%). A statistical test results with a Mann-Whitney obtained p= 0,048 on the duration of work in one day on kyphosis incident, working period for the incidence of kyphosis p= 0,042 on the incidence of kyphosis in load porters, and carring loadon the kyphosis incident obtinated from p=0,001.CONCLUTIONThis study shows that carrying of heavy load on the back continuously has a relationship with the incidence of kyphosis in porters.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?