V Visual merupakan sebuah pandangan yang terlihat oleh indra penglihatan kita,kualitas visual memiliki peran penting dalam sebuah perancangan lanskap bagi suatukawasan, dengan adanya kualitas visual yang menarik dapat meningkatkan daya tarikpengunjung untuk datang, dalam penelitian ini objek studi yang akan dibahas yaitu adalah zona Eco art, pada Allianz Ecopark, Ancol. Adapun permasalahan yang ada yaitukurangnya pemanfaatan dan pengembangan potensi visual yang dimiliki oleh zona Ecoart, pada Allianz Ecopark, Ancol secara maksimal, maka dari itu melalui penelitian iniakan menilai dan mengetahui kualitas visual yang ada. Metode yang digunakan padapenelitian ini yaitu menggunakan metode VRAP ( Visual Resources AssessmentProcedure) dimana dalam metode ini penilaian kualitas visual dibagi menjadi dua yaitumakro dimana variable penelitiannya yaitu Air, Land Use, Vegetasi, Land Form,Aktifitas Pengunjung, Dan Pertimbangan Khusus sedangkan penilaian mikro variabelnyamerupakan Observe Distance, Prinsip Desain dan Landscape Description hasil daripenelitian ini secara makro manajemen penilaian kualitas visual zona Eco Artmendapatkan nilai " modifikasi" dan " parsial retensi", sedangkan penilaian secara mikrodengan mengambil tiga view point yang ada pada zona Eco Art diperoleh bahwa nilaipaling tinggi yaitu adalah area yang mengarah ke danau dan sungai, oleh karena itu area danau dan sungai merupakan sebuah potensi visual yang ada pada zona Eco Art yang dapat dikembangkan dan dimanfaatkan untuk meningkatkan nilai kualitas visual pada zona Eco Art. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa zona eco art memilikipotensi visual pada area danau dan sungai, sehingga area tersebut dapat dikembangkandan dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas visual pada zona Eco Art. Berdasarkanpenelitian yang dilakukan akan digunakan sebagai dasar pertimbangan danpengembangan perancangan zona Eco Art, Ancol.