P Penulisan ini menjelaskan perbandingan eksekusi dari putusan arbitrase badan arbitrase nasional indonesia (bani) dan singapore internasional arbitration centre (siac) melalui kasus-kasus yang ada di indonesia dan singapura, ketika akan dilakukan pendaftaran ke pengadilan negeri. adapun pokok permasalahan pada penulisan ini yaitu bagaimana prosedur penyelesaian sengketa di badan arbitrase nasional indonesia (bani) di indonesia dan singapore internasional arbitration centre (siac) di singapura? dan bagaimana proses eksekusi putusan arbitrase di badan arbitrase nasional indonesia dan di singapore international arbitration center (siac)?. metode penelitian yang digunakan dalam penulisan ini adalah tipe penelitian normatif dengan perbandingan hukum dan norma-norma hukum. menggunakan data sekunder yang akan dianalisis secara kualitatif dengan menarik kesimpulan menggunakan metode deduktif. hasil pembahasan pada penulisan sebagai berikut: 1) prosedur penyelesaian sengketa melalui arbitrase di bani dan siac menunjukkan beberapa persamaan dalam proses pelaksanaan arbitrase, namun juga terdapat perbedaan, salah satunya adalah adanya konferensi administratif yang dilakukan dalam proses di siac. 2) putusan arbitrase bani dan siac bersifat final dan mengikat sehingga para pihak dapat melaksanakan secara sukarela. putusan arbitrase bani dan siac dapat dilakukan pendaftaran ke pengadilan agar dapat dilaksakannya putusan arbitrase.