DETAIL KOLEKSI

Gambaran keadaan karies gigi dan pengetahuan terhadap kesehatan gigi dan mulut murid-murid sdn 07 pagi, slipi jakarta barat tahun 2001-2002


Oleh : Erni Arum Widya

Info Katalog

Nomor Panggil : 614 ERN g

Penerbit : FKG - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2001

Pembimbing 1 : Tri Erri Astoeti

Subyek : Public health - Dentistry

Kata Kunci : dental caries, index DMF-T, knowledge

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2001_TA_SKG_04097049_Halaman-judul.pdf
2. 2001_TA_SKG_04097049_Lembar-pengesahan.pdf
3. 2001_TA_SKG_04097049_Bab-1-Pendahuluan.pdf
4. 2001_TA_SKG_04097049_Bab-2-Tinjauan-pustaka.pdf
5. 2001_TA_SKG_04097049_Bab-3-Metode-penelitian.pdf
6. 2001_TA_SKG_04097049_Bab-4-Hasil-penelitian.pdf
7. 2001_TA_SKG_04097049_Bab-5-Pembahasan.pdf
8. 2001_TA_SKG_04097049_Daftar-pustaka.pdf
9. 2001_TA_SKG_04097049_Lampiran.pdf

K Karies gigi merupakan penyakit endemik di Indonesia dengan tingkat derajatkeparahan yang sangat tinggi. Survey Kesehatan Rumah Tangga tahun1995, karies merupakan salah satu dari 6 penyakit gigi dan mulut sampaiakhir pelita V. Ditkesgi (1994) mencatat bahwa penyakit yang bersumber darikaries gigi menduduki posisi terbesar yakni 45,68%. WHO menjadikanindikator dalam pengukuran karies gigi pada anak usia 12 taun dengan DMFT< 3. Karies gigi merupakan penyakit yang disebabkan oleh multiple faktoryang merupakan instrinsik dan beberapa yang menjadi faktor ekstrinsik.Pemeliharaan gigi erat kaitannya dengan pengetahuan, sikap dan kebiasaanterhadap kesehatan gigi. Penelitian yang dilakukan bertujuan untukmengetahui gambaran karies gigi dan pengetahuan terhadap kesehatan gigidan mulut pada murid-murid kelas VI SDN Slipi, Jakarta Barat. Jenispenelitian ini merupakan jenis penelitian epidemiologis yang bersifat deskriptifdengan pendekatan survey yang menggambarkan status kesehatan gigidengan yang diukur dengan indeks DMF-T, serta tingkat pengetahuanresponden dengan memberikan kuesioner yang berisi tentang pengetahuankesehatan gigi dan mulut. Dari penelitian diketahui bahwa 51,8% dariresponden memiliki pengetahuan yang tinggi, tetapi prevalensi masihcenderung tinggi yaitu 87,76% dan rata-rata DMF-T 4 tergolong sedang(Suwelo, 1992). Tingginya tingkat pengetahuan yang mereka miliki tidakdiikuti dengan rendahnya prevalensi karies dan rata-rata DMF-T, hal ini bisadisebabkan oleh karena kurang motivasi dalam pemeliharaan kesehatan gigidan mulut. Oleh karena itu perlu upaya untuk mengatasi keadaan tersebutdengan adanya kerjasama antara siswa, guru, orang tua, dan pelayankesehatan, salah satunya dengan UKGS.

D Dental caries is an endemic in Indonesia at the highest level. According toHouse Hold Survey (SKRT,1995), dental caries is one of six on goingdental disease until the end of PELITA V. Ditkesgi, 1994 reported thatdental caries is the highest portion of dental disease (45,68%). WorldHealth Organization (WHO) uses DMF-T 3 as an indicator of dental cariesfor children up to 12 years old. Dental caries is cause by multiple factor thatis combination of intrinsic and extrinsic factors. Oral health is stronglyrelated with personal knowledge, attitude and habit. This research is donewith the intention of getting an overview of dental caries and dentalknowledge of 6th grade primary students from SDN Slipi, West Jakarta. Theresearch type is descriptive epidemiologic with a survey to characterizedental status by using DMF-T index as well as questionnaire for personaldental knowledge, the result shown that 51,8% of respodent has high levelknowledge, however prevalence is still relatively high at 87,76% andaverage medium DMF-T 4. The high level knowledge about dental healthisn’t followed to low of prevalence dental caries and DMF-T. This causedlack motivation to maintain in dental health. An action to overcome thisproblem is done the cooperation among students, parents, teachers andhealth officer one of the way by UKGS.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?