DETAIL KOLEKSI

Hubungan antara kadar kolesterol dan kekuatan otot pada penderita diabetes melitus Tipe-2


Oleh : Dede Nugraha

Info Katalog

Nomor Panggil : S 2003

Penerbit : FK - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2023

Pembimbing 1 : Elly Herwana

Subyek : Cholesterol levels;Diabetes Mellitus

Kata Kunci : cholesterol levels, grip muscle strength, Type-2 diabetes mellitus.

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2023_TA_SKD_030001600028_Halaman-Judul.pdf 14
2. 2023_TA_SKD_030001600028_Pengesahan.pdf 1
3. 2023_TA_SKD_030001600028_Bab-1_Pendahuluam.pdf 4
4. 2023_TA_SKD_030001600028_Bab-2_Tinjauan-Literatur.pdf 12
5. 2023_TA_SKD_030001600028_Bab-3_Kerangka-Konsep.pdf 3
6. 2023_TA_SKD_030001600028_Bab-4_Metode-Penelitian.pdf 10
7. 2023_TA_SKD_030001600028_Bab-5_Hasil.pdf 5
8. 2023_TA_SKD_030001600028_Bab-6_Pembahasan.pdf 3
9. 2023_TA_SKD_030001600028_Bab-7_Kesimpulan.pdf 1
10. 2023_TA_SKD_030001600028_Daftar-Pustaka.pdf 4
11. 2023_TA_SKD_030001600028_Lampiran.pdf 15

P Prevalensi kelemahan otot didapatkan lebih tinggi pada penderita diabetes melitus tipe-2, hal ini berkaitan dengan gangguan sistem metabolik akibat tingginya kadar gula darah yang berdampak pada penurunan kekuatan otot pada tubuh. Banyak faktor yang berpengaruh antara lain, penyakit kronis, aktifitas fisik, dan kadar kolesterol. Kolesterol dalam tubuh berperan sebagai cadangan energi bagi tubuh dan dapat berpengaruh pada kekuatan otot. Penelitian ini bertujuan untuk menilai hubungan antara profil lipid dan kekuatan otot pada penderita diabetes melitus tipe-2.METODEPenelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan desain cross-sectional yang mengikutsertakan lima puluh orang penderita diabetes melitus tipe-2 sebagai responden penelitian. Lima puluh orang dengan usia ≥18 tahun dapat berkomunikasi aktif sebagai kriterian inklusi dan dengan yang memiliki gangguan mobilitas fisik dijadikan sebagai kriteria eksklusi. Penilaian kadar kolesterol menggunakan pengambilan darah langsung dan penilaian kekuatan genggam menggunakan hand-grip dynamometer yang selanjtnya data dianalisa dengan uji statistik Chi-Square dan Fisher’s exact test dengan batas kemaknaan < 0,05.HASILSejumlah Lima puluh penderita diabetes melitus tipe-2 yang berpartisipasi pada penelitian ini. Hasil penelitian ini menunjukan distribusi profil lipid, didapatkan persentase lebih tinggi untuk kadar kolesterol total LDL, HDL, Triggliserida yang tinggi. Sementara kekuatan genggam didominasi dengan kekuatan genggam lemah. Tidak terdapat hubungan yang bermakna antara kadar kolesterol total (p=0,832 ; p>0,05), LDL (p=0,595 ; p>0,05), HDL(p=0,351 ; p>0,05), Trigliserida (p=0,436 ; p>0,05) dengan kekuatan genggam. Faktor sosiodemografi usia berhubungan bermakna dengan kekuatan genggam (p=0,003 ; p<0,05) sementara jenis kelamin tidak menunjukan hubungan yang bermakna (p=0,081 ; p>0,05). pada kelompok kebiasaan olahraga juga ditemukan hubungan yang tidak bermakna (p=0,143 ; p>0,05).KESIMPULANTidak terdapat hubungan bermakna antara kadar kolesterol (Kolesterol total, LDL, HDL, Trigliserida) dengan kekuatan otot pada penderita diabetes melitus tipe-2, namun terdapat hubungan yang bermakan antara usia dengan kekuatan genggam.

T The prevalence of muscle weakness was found to be higher in people with type-2 diabetes mellitus, this is related to metabolic system disorders due to high blood sugar levels which have an impact on decreasing muscle strength in the body. Many factors influence, among others, chronic disease, physical activity, and cholesterol levels. Cholesterol in the body acts as an energy reserve for the body and can affect muscle strength. This study aims to assess the relationship between lipid profile and muscle strength in patients with type-2 diabetes mellitus.METHODThis study was an observational analytic study with a cross-sectional design which included fifty people with type-2 diabetes mellitus as research respondents. Fifty people aged ≥18 years who can communicate actively as inclusion criteria and those with impaired physical mobility are used as exclusion criteria. Cholesterol levels were assessed using direct blood sampling and handheld strength assessment using a hand- grip dynamometer. The data were then analyzed using the Chi-Square statistical test and Fisher's exact test with a significance limit of <0.05.RESULTFifty people with type-2 diabetes mellitus participated in this study. The results of this study showed the distribution of lipid profiles, obtained a higher percentage for high levels of total LDL cholesterol, HDL, and triglycerides. While grip strength is dominated by weak grip strength. There was no significant relationship between total cholesterol levels (p=0.832 ; p>0.05), LDL (p=0.595 ; p>0.05), HDL (p=0.351 ; p>0.05), triglycerides (p =0.436 ; p>0.05) with grip strength. The sociodemographic factor of age was significantly related to grip strength (p=0.003 ; p<0.05) while gender did not show a significant relationship (p=0.081 ; p>0.05). in the exercise habits group also found a non-significant relationship (p=0.143; p>0.05).CONCLUSIONThere is no significant relationship between cholesterol levels (total cholesterol, LDL, HDL, triglycerides) and muscle strength in people with type-2 diabetes mellitus, but there is a significant relationship between age and grip strength.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?