Gambaran pengetahuan mahasiswa profesi terhadap penerapan cuci tangan menurut WHO dan penggunaan alat pelindung diri : kajian pada mahasiswa program profesidi Fakultas Kedokteran Gigi DKI Jakarta
L Latar belakang: Mahasiswa profesi kedokteran gigi merupakan salah satu tenagapelayanan kesehatan yang harus memenuhi kriteria standar dalam memberikanpelayanan kedokteran gigi, antara lain melakukan pencegahan dan pengendalianinfeksi (PPI). Penerapan PPI seperti cuci tangan menurut WHO dan penggunaanAPD merupakan hal yang penting untuk mencegah penyebaran infeksi silang danHAIs. Tujuan: Untuk mengetahui gambaran pengetahuan mahasiswa profesiterhadap penerapan cuci tangan menurut WHO dan penggunaan APD di FakultasKedokteran Gigi DKI Jakarta. Metode: Penelitian ini menggunakan metodeobservasional deskriptif dengan metode cross sectional. Pengumpulan datamenggunakan kuesioner melalui google form yang berisi tentang 14 pertanyaanpengetahuan penerapan cuci tangan menurut WHO dan 15 pertanyaan penggunaanAPD dengan jumlah responden sebanyak 197 responden dari mahasiswa programprofesi FKG DKI Jakarta. Hasil: Tingkat pengetahuan mengenai penerapan cucitangan menurut WHO dengan kategori baik sebanyak 44,7%, kategori cukup53,8%, dan kategori kurang 1,5%. Untuk tingkat pengetahuan penggunaan APDdengan kategori baik sebanyak 62,4%, kategori cukup 36,5% dan kategori kurang1%. Kesimpulan: Sebagian besar responden memiliki pengetahuan kategori cukupsebesar 53,8% tentang penerapan cuci tangan menurut WHO dan tingkatpengetahuan kategori baik sebesar 62,4% untuk penerapan Alat Pelindung Diri.
B Background: Students of Dental Profession are one of Health Care workers whoare required to meet the criteria in providing dentistry services including infectionprevention and control (IPC). The implementation of PPI such as hand washingaccording to WHO and the use of PPE to prevent the spread of cross-infection andHAIs. Objectives: To determine the overview of professional student’s knowledgeon the application of hand washing according to WHO and the use of PPE amongFaculty of Dentistry students in DKI Jakarta. Methods: This research usesdescriptive observational with cross sectional method. Collecting data using aquestionnaire through a google form containing knowledge of the application ofhand washing according to WHO and the use of PPE with a total of 197 respondentsfrom program students at the faculty of dentistry DKI Jakarta. Results: Theknowledge level of hand washing application according to WHO resulting 44.7%are at adept category, 53.8% at sufficient category, and 1.5% at deficient category.For the level of knowledge on the use of PPE with adept categories at the numberof 62.4%, 36.5% at sufficient category and 1% at deficient category. Conclusion:This study indicates that most of the respondents does have knowledge regardingthe application of hand washing according to WHO with sufficient knowledge levelalong knowledge of the application of PPE with an adept level of knowledge.