L Latar belakang: Kehilangan gigi merupakan salah satu masalah kesehatan gigi dan mulut yang sering dialami oleh masyarakat. Oleh karena itu pembuatan gigi tiruan diperlukan untuk memulihkan dan memelihara fungsi serta kesehatan gigi dan mulut. Salah satu bahan yang paling umum digunakan untuk pembuatan gigi tiruan yaitu resin akrilik jenis heat cured. Dalam perawatannya, kebersihan resin akrilik merupakan yang terpenting untuk menghindari pertumbuhan Candida albicans serta mikroorganisme lain. Bidang kedokteran gigi telah meneliti dan menguji beberapa ekstrak tanaman herbal sebagai pembersih gigi tiruan, salah satunya ekstrak daun kemangi (Ocimum basilicum L) yang dapat menghambat pertumbuhan mikroorganisme. Tujuan: Untuk mengetahui pengaruh ekstrak daun kemangi (Ocimum basilicum L) terhadap kekasaran resin akrilik jenis heat cured. Metode: Jenis penelitian merupakan eksperimental laboratoris dengan rancangan pre- dan post-test group design. Sampel menggunakan resin akrilik jenis heat cured berukuran 20x10x3 mm sebanyak 32 sampel. Dilakukan perendaman menggunakan ekstrak daun kemangi (Ocimum basilicum L) konsentrasi 100% selama 10 hari. Hasil: Hasil pada sampel menunjukkan terjadi perubahan nilai kekasaran resin akrilik yang signifikan setelah dilakukan perendaman dengan ekstrak daun kemangi (Ocimum basilicum L) konsentrasi 100%. Kesimpulan: Ekstrak daun kemangi (Ocimum basilicum L) konsentrasi 100% berpengaruh terhadap kekasaran gigi tiruan resin akrilik jenis heat cured.