Efektivitas kebijakan insentif fiskal daerah terhadap penerimaan pajak dan kepatuhan wajib pajak kendaraan bermotor di kota Jakarta Timur
P Pajak kendaraan bermotor merupakan pajak daerah provinsi yang paling berpengaruh untuk meningkatkan penerimaan pajak daerah dan kepatuhan wajib pajak. Karena adanya pandemi covid-19 sehingga DKI Jakarta terkena dampak paling besar sehingga menurunkan penerimaan pajak dan banyaknya wajib pajak kendaraan bermotor yang menunggak. Untuk meningkatkan penerimaan dan antusias masyarakat dalam membayar pajak maka pemerintah daerah mengeluarkan Peraturan Gubernur Nomor 60 Tahun 2021 mengenai keringanan pokok pajak dan penghapusan sanksi administrasi sehingga disebut kebijakan insentif fiskal daerah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas kebijakan insentif fiskal daerah, pengaruh kebijakan insentif fiskal daerah terhadap penerimaan pajak dan kepatuhan wajib pajak kendaraan bermotor di Kota Jakarta Timur. Penelitian ini dilakukan di Badan Pendapatan Daerah Provinsi DKI Jakarta. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, kuesioner dan dokumentasi. Dari hasil penelitian yang dijalankan oleh peneliti maka disimpulkan bahwa kebijakan insentif fiskal daerah berjalan kurang efektif, kebijakan insentif fiskal daerah berpengaruh positif terhadap penerimaan pajak dan kepatuhan wajib pajak kendaraan bermotor
M Motor vehicle tax is the most influential provincial regional tax to increase local tax revenue and taxpayer compliance. Due to the Covid-19 pandemic, DKI Jakarta was the most affected, thereby reducing tax revenue and the number of motorized vehicle taxpayers who were in arrears. To increase public acceptance and enthusiasm in paying taxes, the regional government issued Governor Regulation Number 60 of 2021 regarding tax relief and the elimination of administrative sanctions, so-called regional fiscal incentive policies. This study aims to determine the effectiveness of regional fiscal incentive policies, the effect of regional fiscal incentive policies on tax revenue and motor vehicle tax compliance in East Jakarta City. This research was conducted at the Regional Revenue Agency of DKI Jakarta Province. Data was collected through interviews, questionnaires and documentation. From the results of the research conducted by the researcher, it is concluded that the local fiscal incentive policy is less effective, the regional fiscal incentive policy has a positive effect on tax revenue and motor vehicle taxpayer compliance