Perancangan pembuatan dan pengujian alat pemanas air tenaga surya jenis plat datar dengan kaca ganda untuk penggunaan di rumah tangga sederhana 4 penghuni
A Alat pemanas air tenaga surya adalah salah satu inovasi untuk mengurangi penggunaan energi fossil untuk memanaskan air. Alat pemanas air tenaga surya digunakan sebagai pemanas air yang hemat energi. Dalam kehidupan sehari-hari air panas dibutuhkan untuk keperluan seperti mandi, mencukur, mencuci pakaian hingga keperluan dapur dan juga mencuci kendaraan. Dalam penggunaanya alat pemanas air tenaga surya tidak memerlukan energi fossil maupun energi listrik untuk beroperasi, karena pemanas air tenaga surya bekerja dengan memanfaatkan energi panas yang dihasilkan dari matahari untuk memanaskan air yang berada didalam kolektor surya. Penelitian ini ini dibuat dengan kapasitas pakai air 20 liter yang dapat memanaskan air hingga 65 oC dengan sistem thermosifon menggunakan kolektor surya kaca ganda susunan pipa seri dengan luas 0,5 m2 dan sudut kemiringan kolektor 15o menghadap utara. Pengukuran temperatur ditempatkan di beberapa titik yaitu saat air masuk dan keluar pada pipa kolektor, serta pada tangki penyimpanan. Metode yang digunakan adalah metode eksperimen dan pengambilan data langsung secara periodik yaitu setiap 30 menit sekali dimulai pukul 09.00 WIB sampai 15.00 WIB selama 3 hari pengujian. Berdasarkan hasil penelitian ini di peroleh besar efisiensi alat pemanas air tenaga surya dengan menggunakan kaca ganda selama 3 hari pengujian adalah sebesar 54,84%. Dengan rata-rata eisiensi sebesar 40,81% pada hari pertama dengan temperatur maksimal yang dapat dicapai selama pengujian sebesar 65 oC pada hari pertama dan temperatur terendah sebesar 32,5 oC
S Solar water heaters are one of the innovations to diminish the usage of fossil energy to heat water. This tool is used as an energy-efficient water heater. In daily life, hot water is required for some needs such as bathing, shaving, washing clothes, kitchen purposes, and washing vehicles. In its use, solar water heaters do not need fossil or electrical energy to work since they work by utilizing heat energy generated from the sun to heat water in the solar collector. This research was modeled with a usage capacity of 20 liters of water that could heat water up to 65oC with a thermosyphon system using a double glass solar collector in pipe series with an area of 0.5 m2 and slope angle of the collector of 15o heading north. Temperature measurements were placed at several points, including when water entered and exited the collector pipe and the storage tank. The method used was experimental and direct data collection periodically every 30 minutes starting at09.00 WIB to 15.00 WIB for 3 days of testing. The results of this study indicate that the efficiency of solar water heaters using double glass for 3 days of testing is 54.84%. The average efficiency is 40.81% on the first day with the highest temperature of 65oC and the lowest temperature of 32.5oC that can be achieved during the test on the first day.