Analisis aktivitas merger dan akuisisi pada kinerja saham dan kinerja keuanan perusahaan beserta faktor-faktor yang mendukung keberhasilannya (di Bursa Efek Indonesia periode 2000-2009)
P Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis pada pengaruh aktivitas merger dan akuisisi terhadap kinerja saham yang diukur dengan abnormal return, dan kinerja keuangan perusahaan yang diukur dengan current ratio, total asset debt, net worth to debt ratio, return on investment, return on equity, net profit margin, operating profit margin, dan tobin’s q. Pengujian berikutnya melihat adanya faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan aktivitas merger dan akuisisi yang diukur dengan kinerja saham yaitu cumulative abnormal return, dan melibatkan faktor-faktor berupa keterkaitan bisnis, asimetri informasi, unexpected earningsm dan ukuran perusahaan. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling dengan batasam criteria yang ditentukan, dan mendapatkan hasil sampel sebanyak 58 perusahaan yang melakukan merger dan akuisisi pada perusahaan terdaftar di BEI. Data yang digunakan adalah data sekunder yang telah dipublikasikan pada periode pengamatan antara tahun 2000 hingga tahun 2009. Metode analisis data yang digunakan untuk menjawab hipotesis pada pengujian pengaruh merger dan akuisisi pada kinerja saham dan kinerja keuangan perusahaan adalah uji normalitas, uji beda paired sample test, uji beda wilcoxon sign test, dan uji Manova. Sedangkan untuk pengujian atas factor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan merger dan akuisisi yang diukur dengan kinerja saham perusahaan menggunakan uji teori pada regresi linier berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak adanya pengaruh merger dan akusisi yang signifikan terhadap kinerja saham dann kinerja keuangan perusahaan yang diukur secara parsial. Hasil pengujian Manova juga menunjukan tidak adanya pengaruh yang signifikan pada sebelum dan sesudah penggabungan usaha. Hasil penelitian ini juga menyebutkan keterkaitan bisnis dan unexpected earnings merupakan factor keberhasilan merger dan akuisisi dengan memberikan pengaruh yang signifikan. Sedangkan asimetri informasi dan ukuran perusahaan tidak memberikan pengarih yang signifikan pada keberhasilan merger dan akuisisi.
T This study aimed to analyze the effect of merger and acquisition activity on performance as measured by abnormal stock return, and the company's financial performance as measured by the current ratio, total assets, debt, net worth to debt ratio, return on investment, return on equity, net profit margin, operating profit margin, and Tobin's q. The next test to see the factors that influence the success of merger and acquisition activity, as measured by the performance of the stock is cumulative abnormal return, and involve factors such as business linkages, information asymmetry, unexpected earningsm and firm size. Sampling was done by purposive sampling method with batasam specified criteria, and get the sample of 58 companies that are merging and acquisition in a listed company on the Stock Exchange. The data used are secondary data published in the observation period between 2000 and 2009. The method of data analysis used to answer the hypotheses on testing the effect of mergers and acquisitions on stock performance and corporate financial performance is normality test, paired sample difference test, Wilcoxon sign test different test, and test Manova. As for the examination of the factors that affect the success of mergers and acquisitions, as measured by the performance of the company's stock using the theory test in multiple linear regression. The results of this study indicate that the absence of influence of significant mergers and acquisitions on the performance of the company's financial performance shares dann partially measured. Manova Test results also showed no significant effect on the pre-and post-merger. The results of this study also mentions business linkages and unexpected earnings factor for the success of mergers and acquisitions with a significant influence. While the information asymmetry and the size of the company does not provide a significant pengaruh the success of mergers and acquisitions.