Perubahan warna terhadap basis resin akrilik dalam larutan teh tanpa gula dan dengan gula : kajian dilakukan pada gigi tiruan sebagian lepasan (laporan penelitian)
P Pendahuluan: Resin akrilik adalah salah satu bahan yang banyak digunakan untuk pembuatan gigi tiruan dan basis gigi tiruan karena memiliki nilai estetik yang baik. Resin akrilik dapat mengalami perubahan warna akibat faktor ekstrinsik seperti teh. Teh seringkali dikonsumsi dengan menambahkan gula. Tujuan: Melihat perubahan warna dan melihat perubahan warna yang lebih besar antara basis gigi tiruan berbahan resin akrilik dalam larutan teh tanpa gula dan dengan gula. Metode: Penelitian eksperimental laboratorium dengan pre-test dan post-test group design ini menggunakan sampel sebanyak 14 plat basis dengan ukuran 2 cm x 2 cm x 1 mm. Plat basis resin akrilik direndam kedalam larutan teh tanpa gula dan dengan gula sebanyak 10 gram, dengan larutan teh sebanyak 300 ml per sachet teh hitam merk tertentu. Perubahan warna L, C, H, dan ∆E diukur dengan menggunakan VITA easyshade selama 1 jam, 3 jam, 24 jam, 48 jam, dan 96 jam. Dilakukan uji analisis one way ANOVA dan uji t independent. Hasil: Uji one way ANOVA memperoleh perubahan warna bermakna (p < 0.05) pada L, C, H, dan ∆E. Uji t independen memperoleh hasil perubahan warna bermakna (p < 0.05) pada L dan ∆E sementara tidak terjadi perubahan warna bermakna pada C dan H. Kesimpulan: Terdapat perubahan warna bermakna pada basis resin akrilik pada larutan teh tanpa gula dan larutan teh dengan gula. Perubahan warna pada basis resin akrilik dalam larutan teh dengan gula lebih besar bermakna dibandingkan dengan basis resin akrilik dalam larutan teh tanpa gula.
B Background: Acrylic resin is a material that is often used in the making of dentures and denture bases for its good aesthetic value. Acrylic resin can experience color changes due to extrinsic factors, such as tea. Tea often consumed by adding sugar. Objective : To assess discoloration of the acrylic resin base denture in tea solutions without sugar and with sugar to further see greater color changes between the denture base made of acrylic resin in sugar-free and sugar-based tea solutions. Methods: This experimental laboratory research with pre-test and post-test group design used a sample of 14 base plates with a size of 2 cm x 2 cm x 1 mm. The study was conducted by immersing the acrylic resin base plate into a tea solution without sugar and with sugar as much as 10 grams, with a tea solution of 300 ml per sachet of certain brand of black tea. Color changes L, C, H, and ∆E were measured using VITA easyshade for 1 hour, 3 hours, 24 hours, 48 hours, and 96 hours. One way ANOVA analysis and independent t test were carried out. Results: One way ANOVA test obtained significant color changes (p <0.05) at L, C, H, and ∆E. The independent t test obtained significant color change results (p <0.05) at L and ∆E while there were no significant color changes in C and H. Conclusion: There is a significant color change on acrylic resin bases in a tea solution without sugar and a tea solution with sugar. The discoloration on the base of acrylic resin in tea solutions with sugar is more significant than acrylic resin base in a sugarless tea solution.