Pengolahan air limbah domestik menggunakan lahan basah buatan dengan tanaman paku air (azolla microphylla)
Info Katalog
File Repositori
Penerbit : FALTL - Usakti
Kota Terbit : Jakarta
Tahun Terbit : 2021
Pembimbing 1 : Melati Ferianita Fachrul
Pembimbing 2 : Ratnaningsih Ruhiyat
Subyek : Wastewater treatment
Kata Kunci : domestic wastewater, COD, BOD, TTS, azolla micropphiylla
Status : Lengkap
File Repositori
| No. | Nama File | Hal. | Link |
|---|---|---|---|
| 1. | 2021_TA_TL_082001500038_Halaman-judul.pdf | 12 | |
| 2. | 2021_TA_TL_082001500038_Lembar-pengesahan.pdf | 4 | |
| 3. | 2021_TA_TL_082001500038_Bab-1_Pendahuluan.pdf | 3 | |
| 4. | 2021_TA_TL_082001500038_Bab-2_Tinjauan-pustaka.pdf | 36 |
|
| 5. | 2021_TA_TL_082001500038_Bab-3_Metode-penelitian.pdf | 30 |
|
| 6. | 2021_TA_TL_082001500038_Bab-4_Hasil-dan-pembahasan.pdf | 58 |
|
| 7. | 2021_TA_TL_082001500038_Bab-5_Kesimpulan.pdf | 4 |
|
| 8. | 2021_TA_TL_082001500038_Daftar-pustaka.pdf | 6 | |
| 9. | 2021_TA_TL_082001500038_Lampiran.pdf | 30 |
|
T Tujuan dari penelitian ini menghitung kerapatan dan laju pertumbuhan, efisiensi COD, BOD, dan TSS, menghitung rasio BOD5/COD dan menghitung nilai konstanta penyisihan massa (r), tingkat penyisihan areal (kA), dan tingkat penyisihan volumetrik (kV). Metode penelitian ini menggunakan lahan basah buatan dengan tipe aliran horizontal dengan tanaman Azolla microphylla dengan media yang digunakan adalah kerikil dan pasir. Air limbah yang berasal dari air limbah campuran dari titik inlet. Reaktor yang digunakan terdiri atas 3 yaitu, R0 (kontrol), R1 (25% air limbah; 75% air bersih), R2 (50% air limbah; 50% air bersih). Aklimatisasi tanaman dengan beban 25% dan 50% air limbah masing-masing reaktor luas penutup awal 40%. Waktu tinggal yang digunakan penelitian ini 1, 2, 4, 6, 8, 10 hari. Debit lahan basah buatan sebesar 51,84 m3/hari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem lahan basah buatan dengan beban 25% hasil laju pertumbuhan berkisar antara 0,1145 gram/hari–0,1682 gram/hari dengan kerapatan sebesar antara 37,04 – 118,52 ind/m2, laju pertumbuahan dengan beban 50% berkisar antara 0,1030 gram/hari–0,2653 gram/hari dengan kerapatan 37,04 ind/m2–103,70 ind/m2. Efisiensi COD terhadap kerapatan tanaman dengan beban 25% berkisar 15,89%-56,16%, BOD 14,26%-24,33%, TSS 44%-78% dengan kerapatan tanaman berkisar antara 37,04-118,52 ind/m2,efisiensi COD dengan beban 50% air limbah berkisar antara 20,18%-29,55%, BOD berkisar antara 15,52%-22,65%, TSS berkisar antara 52%-74% dengan kerapatan tanaman 37,04-140,74 ind/m2. Beban organik yang tersisihkan pada parameter COD yaitu 8294–20373 kgCOD/ha/hari pada reaktor 1 dan 15759-32348 kgCOD/ha/hari pada reaktor 2, BOD yaitu 7393-12612 kgBOD/ha/hari pada reaktor 1 dan 8046-18483 kgBOD/ha/hari pada reaktor 2. COD rata-rata pada reaktor 1 nilai rata-rata (R) sebesar 6102 gr/m2/hari, kA sebesar 38,58 m/hari, kV sebesar 0,10/hari. Nilai rata-rata COD pada reaktor 2 nilai (r) sebesar 8858 gr/m2/hari, kA sebesar 53,41 m/hari, kV sebesar 0,14/hari. Nilai BOD pada reaktor 1 nilai rata-rata penyisihan massa (r) sebesar 3754 gr/m2/hari, kA sebesar 38,77 m/hari, kV 0,10/hari. Pada reaktor 2 rata-rata nilai tingkat penyisihan massa sebesar 4148 gr/m2/hari, kA sebesar 44,09 m/hari, dan kV sebesar 0,11/hari.
T The purpose of this study is to calculate density and growth rate, efficiency of COD, BOD, and TSS, calculate the ratio of BOD5/COD and calculate the value of mass removal constant (r), the level of removal areal (kA), and the level of removal volumetric (kV). The research methods using constructed wetland with horizontal flow type by Azolla microphylla and the media used were gravel and sand. Wastewater originating from mixed wastewater from the inlet point. The reactor used consists of 3, namely, R0 (control), R1 (25% wastewater; 75% clean water), R2 (50% wastewater; 50% a clean water). Acclimating plants with a load of 25% and 50% of wastewater for each reactor with 40% initial cover area. Detension times in this study were 1, 2, 4, 6, 8, 10 days. The discharge of artificial wetlands is 51.84 m3/day. The results showed that the constructed wetland system with a load of 25% resulted in growth rates ranging from 0.1145 grams/day-0.1682 grams/day with a density of 37.04 - 118.52 ind/m2, the rate of growth with a load of 50 % ranged from 0.1030 gram/day-0.2653 gram/day with a density of 37.04 ind/m2–103.70 ind/m2. COD efficiency on plant density with a load of 25% ranges from 15.89% -56.16%, BOD 14.26% -24.33%, TSS 44%-78% with plant densities ranging from 37.04-118.52 ind/m2, COD efficiency with a load of 50% wastewater ranges from 20.18% -29.55%, BOD ranges from 15.52% -22.65%, TSS ranges from 52% -74% with plant density of 37.04-140,74 ind/m2. The removal organic load in COD parameters is 8294-20373 kgCOD/ha/day in reactor 1 and 15759-32348 kgCOD/ha/day in reactor 2, BOD is 7393-12612 kg BOD/ha/day in reactor 1 and 8046-18483 kg BOD/ha/day in reactor 2. Average COD in reactor 1, mean value (R) of 6102 g/m2/day, kA of 38.58 m/day, kV of 0.10/day. The average value of COD in reactor 2 value (r) is 8858 gr/m2/day, kA is 53.41 m/day, kV is 0.14/day. The BOD value in reactor 1, the average mass removal value (r) was 3754 gr/m2/day, kA was 38.77 m/day, kV 0.10/day. In reactor 2 the average mass removal rate was 4148 gr/m2/day, kA was 44.09 m/day, and kV was 0.11/ day.
Info Koleksi Tugas Akhir
Universitas
Fakultas
Tahun Terbit
Subyek