P Pajak merupakan salah satu potensial yang membangun khususnya dalam hal pembangunan. Di Indonesia dalam pelaksanaannya, perpajakan tidaklah semudah yang terdengar. Karena, masyarakat Indonesia harus mengerti pajak baik dalam hal pemotongan, penyetoran, dan mempunyai waktu untuk melaporkannya. Berdasarkan kejadian tersebut Penulis membuat Judul Laporan Tugas Akhir “TINJAUAN TERHADAP PROSES PENGHITUNGAN, PENYETORAN, DAN PELAPORAN PAJAK PENGHASILAN (PPh) PASAL 23 ATAS JASA TAHUN 2016 PADA PT FIFA CAHAYA ARZIKI”. PT Fifa Cahaya Arziki adalah perusahaan yang bergerak dibidang Konsultan, dalam hal ini konsultan akuntansi dan perpajakan, yang melakukan penyetoran dan pelaporan perpajakan atas permintaan klien. Melalui metode observasi, wawancara, serta kepustakaan maka Penulis mengevaluasi penerapan perlakuan perpajakan atas Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 23 atas jasa yang telah dilakukan oleh PT Fifa Cahaya Arziki atas kliennya yaitu PT Pasukan Pengibar Suara tahun 2016 dengan ketentuan perpajakan. Berdasarkan tinjauan yang telah dilakukan oleh Penulis maka dapat dikemukakan bahwa penghitungan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 23 selama tahun 2016 sebesar 2% (dua persen). Pelaksanaan Penyetoran dan Pelaporan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 23 atas klien PT Fifa Cahaya Arziki yaitu PT Pasukan Pengibar Suara tidak sesuai dengan PMK No.242/PMK.03/2014. Penulis juga menyertakan data-data yang berkaitan dengan penyetoran, dan pelaporan PPh Pasal 23 atas klien PT Fifa Cahaya Arziki yaitu PT Pasukan Pengibar Suara selama tahun 2016.