Hubungan kebiasan mencuci tangan sebelum makan dengan kejadian diare akut pada anak SD usia 10-12 tahun
P Penyakit diare masih menjadi masalah kesehatan dunia terutama di negaraberkembang. Besarnya masalah tersebut terlihat dari tingginya angka kesakitan dankematian akibat diare.Kejadian diare bisa disebabkan oleh beberapa faktor yang meliputi perilaku hidupbersih dan sehat seperti kebiasaan cuci tangan sebelum makan dan setelah buangair besar, mengkonsumsi jajanan disembarang tempat yang kebersihannya tidakdapat di kontrol, dan lingkungan yang terkontaminasi. Oleh karena itu, penelitianini bertujuan untuk mengetahui hubungan kebiasaan mencuci tangan sebelummakan dengan kejadian diare akut pada anak SD usia 10-12 tahun.METODEPenelitian menggunakan studi observasional, dengan menggunakanrancangan cross-sectional yang mengikutsertakan 75 siswa dari SD Negeri 09Tomang. Data dikumpulkan dengan wawancara menggunakan formulirpengumpulan data. Pertanyaan-pertanyaan diukur berdasarkan nilai kuesioner.Analisis data dengan menggunakan program statictic SPSS versi 17.0 dengantingkat kemaknaan yang digunakan besarnya 0,05.HASILHasil penelitian ini menunjukan tidak ada hubungan antara kebiasaanmencuci tangan dengan kejadian diare karena nilai p-value dari Uji Chi-Squareadalah sebesar 0.44. Nilai tersebut lebih besar jika dibandingkan dengan tarafsignifikansi sebesar 5% (alpha=0.05), Dari hasil penelitian ini didapatkan tidak adahubungan antara pengetahuan kebersihan dengan diare karena nilai p-value dari ujiChi-Square adalah sebesar 0.19. Nilai tersebut lebih besar dari taraf signifikansi 5%(alpha=0.05)KESIMPULANPenelitian ini menunjukan tidak adanya hubungan antara kebiasaan mencucitangan dengan kejadian diare, walaupun ditemukan adanya beberapa siswa yangmenderita diare. Kerjasama yang baik dalam pencegahan dan pengobatan penyakitdire antara pemerintah setempat, pihak sekolah serta orang tua sangat berperanterhadap penurunan angka kejadian diare
D Diarrhea disease remains a global health problem, especially in developingcountries. The magnitude of the problem is evident from the high morbidity andmortality due to diarrhea.The incidence of diarrhea can be caused by several factors which include clean andhealthy lifestyle habits such as washing hands before eating and after defecation,snack consumption in any place that cleanliness can not be controlled, andcontamination in the environment. Therefore, this study is aimed to determine therelation of the habit of washing hands before eating with the incidence of acutediarrhea in primary school children aged 10-12 years.METHODSThis study is using observational study, using cross - sectional design thatincluded 75 students from SD Negeri 09 Tomang. Data were collected by interviewusing a data collection form. The questions measured by the value of thequestionnaire . Data analysis using PSPP program with significance level 0.05.THE RESULTSThe results of this study showed no association between handwashing withdiarrhea because p-value of the Chi - Square is at 0:44 . This value is greater thanthe significance level of 5 % ( alpha = 0.05). There was no correlation between theknowledge of hygiene with diarrhea because the p-value of chi-square test was at0:19 . This value is greater than the significance level of 5 % ( alpha = 0.05)CONCLUSIONThis study showed no association between handwashing with diarrhea ,although found a few students who suffer from diarrhea . Good cooperation in theprevention and treatment of diseases dire between local government , the schooland parents contribute significantly decrease the incidence of diarrhea.