P PT. Berau Coal Energy menyerahkan kegiatan penambangan pada lokasi site Lati pit OS (Other South) kepada PT. Ricobana Abadi selaku kontraktor. Dalamkegiatan pengupasan OB (overburden), PT. RBA menggunakan excavatorKomatsu PC1250SP-7 sebagai alat gali muat. Penulis melakukan observasi danmenganalisis faktor pemilihan bucket yang mempengaruhi produktivitas dariexcavator Komatsu PC1250SP-7. Dengan mengumpulkan data-data aktualdilapangan diketahui bahwa PT. RBA telah melakukan peningkatan ukuran bucket excavator Komatsu PC1250SP-7 dari ukuran bucket Komatsu berkapasitas 6,7 m³ yang kemudian ditingkatkan kapasitasnya menjadi 7,5 m³ dengan menggunaka n bucket dari Patria. Dalam pergantian ukuran bucket untuk alat gali muat tentunya ada faktor pemilihan bucket yang perlu dipertimbangkan. Faktor pemilihan bucket ini terdapat pada Handbook Komatsu edisi 30 yang digunakan oleh penulis sebagai pedoman dalam penulisan tugas akhir ini. Hasil evaluasi yang dilakukan oleh penulis menunjukkan bahwa bucket Patria dapat dipasangkan dengan excavator Komatsu PC1250SP-7 dalam kegiatan pengupasan OB pada site Lati pit OS. Dalam ketentuan stabilitas mesin, bucket Patria menghasilkan nilai 17,36 ton dimana masih dibawah dari nilai maksimum yang diperbolehkan yaitu sebesar 19,615 ton. Kekuatan penetrasi bucket dari bucket Patria adalah sebesar 22,4 ton/meter dimanakekuatan penetrasi bucket acuan excavator Komatsu PC1250SP-7 lebih baik tidak lebih dari adalah 24,83 ton/meter. Dengan adanya peningkatan ukuran bucket yang dilakukan PT.RBA maka produktivitas excavator Komatsu PC1250SP-7 ketika bucket standar Komatsu berkapasitas 6,7 m³ sebesar 474 m³/jam meningkat menjadi 532 m³/jam ketika menggunakan bucket Patria berkapasitas 7,5 m³/jam. Dengan peningkatan ukuran bucket pada excavator Komatsu PC1250SP-7 maka target produktivitas PT. RBA sebesar 480 m³/jam dapat terlampaui.