Analisa perbaikan kondisi lingkungan kerja pada bagian pemotongan kain di PT. Ropasindo Sukses Trimitra

DETAIL KOLEKSI

Analisa perbaikan kondisi lingkungan kerja pada bagian pemotongan kain di PT. Ropasindo Sukses Trimitra

Oleh : Theriyanto

Info Katalog

Penerbit : FTI - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2005

Pembimbing 1 : Dorina Hetharia

Pembimbing 2 : Dian Mardi Safitri

Subyek : Management;Human engineering

Kata Kunci : PT. Ropasindo Sukses Trimitra, textille industry, human engineering, management, fabric cutting, wor

Status Posting : Published

Status : Tidak Lengkap

File Repositori

No.	Nama File	Hal.
1.	2007_TA_STI_06303113_Halaman-Judul.pdf	28
2.	2007_TA_STI_06303113_Lembar-Pengesahan.pdf	3
3.	2007_TA_STI_06303113_Bab-1_Pendahuluan.pdf	5
4.	2007_TA_STI_06303113_Bab-2_Tinjauan-Pustaka.pdf
5.	2007_TA_STI_06303113_Bab-3_Metodologi-Penelitian.pdf
6.	2007_TA_STI_06303113_Bab-4_Pengumpulan-dan-Pengolahan-Data.pdf
7.	2007_TA_STI_06303113_Bab-5_Analisa-Data.pdf
8.	2007_TA_STI_06303113_Bab-6_Kesimpulan-dan-Saran.pdf
9.	2007_TA_STI_06303113_Daftar-Pustaka.pdf	2
10.	2007_TA_STI_06303113_Lampiran.pdf

Abstrak
Abstract

I Industri garment merupakan salah satu industri yang paling banyak bermunculan karena bagusnya prospek pasar yang dijanjikan dan pada kenyataannya pasar untuk industri garmeu.t masih terus bertumbuh dan berkembang . PT. Ropasindo Sukses Trimitra merupakan salah satu perusahaan garment yang menghasilkan pakaian setelan jadi untuk anak kecil dengan tujuan diekspor ke luar negeri. Dengan semakin meningkatnya permintaan, perusahaan seringkali tidak dapat memenuhi permintaan tersebut, karena produktifitas pekerja pada bagian pemotongan kain masih rendah sehingga output yang dapat dihasilkan rendah pula. Dari diagram sebab akibat terlihat bahwa penyebab rendahnya produktifitas pekerja bagian pemotongan kain sebagian besar disebabkan olek faktor lingkungan kerja dan kejenuhan yang dialami oleh pekerja. Bedasarkan basil kuesioner diperoleh dua faktor lingkungan kerja yang berpengaruh terhadap produktifitas pekerja. Kedua faktor lingkilllgan kerja tersebut adalah faktor temperatur dan faktor pencahaayaan. Disamping kedua faktor tersebut, rendahnya produktifitas pekerja juga disebabkan oleh kejenuhan yang dialami pekerja. Kemudian dilakukan uji coba dengan beberapa faktor kerja keadaan yang sebenarnya dengan faktor kerja yang sesuai dengan teori guna mencari kondisi lingkungan kerja yang terbaik . Uji Anova 3 arah, Uji nilai tengah, dan Uji Duncan digunakan untuk mencari kondisi lingkungan kerja yang terbaik untuk kemudian dilakukan perbaikan terhadap kondisi lingkungan kerja. Pada kondisi awal, persen produktif pekerja bagian pemotongan kain adalah sebesar 63.21%, setelah melakukan perbaikan kondisi lingkungan kerja pada ruangan bagian pemotongan kain, persen produktifpekerja bagian pemotongan kain meningkat menjadi sebesar 73.14%. Ini berarti perbaikan kondisi lingkungan kerja dapat meningkatkan persen produktif para pekerja. Sedangkan untuk Waktu Baku pada kondisi awal sebesar 4.03 menit, setelah dilakukan perbaikan kondisi lingkungan kerja, Waktu Baku yang dibutuhkan menjadi sebesar 3.30 menit. Ini berarti perbaikan kondisi lingkungan kerja dapat mengurangi Waktu Baku yang dibutuhkan oleh para pekerja . Hasil analisa terhadap penelitian yang telah dilakukan memberikan kesimpulan bahwa perbaikan perbaikan kondisi lingkungan kerja dapat meningkatkan produktifaas para pekerja.

G Garment industry is or.e of the industries that turn up significantly for their promising future in the market and indeed the market it self is still growing and developing. PT. Ropasindo Sukses Trimitra is one of the garment factories wich produces exported garment for children consumers in abroad. Following the increment of the demand, the company, for many times, is not able to fulfill the order because of the low workers\' productivity which effects a low quality and quantity of the product. We can see from chart given that the major cause of the low productifity of the workers in fabric-cutting section is the working environment and the surfeit of the workers. According to the questioner, there are 2 factors related to working environment which influence the productivity which are temperature and the lighting. Apart from two factors, the low-productivity is also cause by the surfeit suffered by the workers. Therefore, the testing was conducted based on few real conditions of the working environment factor along with theoretical work factors in order to meet the best working environment. In use 3 directions Anova test, Mediant test, and Duncan test to meet the best working environment for which the improvement of the working environment can be applied. At the initial conditions, the percentage of productivity of fabric-cutting division is 63.21%. after improving the working environment on the working place of fabric cutting, the percentage increased to be 73.14%. It shows that the improvement of the working environment increases the percentage of the workers\' productivity . And the initial Standardized Time which is, 4.03 minutes improves as well to be 3.30 minutes. It also shows that the improvement of the working environment reduces Standardized Time consumed by the workers. The results of analyses of the research conducted gives a conclusions that the improvement of working conditions brings about an improvement of the workers productivity.