O Orientasi bidang oklusal merupakan salah satu prosedur klinis penting dalam rehabilitasi prostodontik pasien edentulous. Bidang oklusal gigi tiruan harus dibuat sedekat mungkin dengan bidang oklusal gigi alami agar gigi tiruan lepasan memiliki stabilitas yang baik. Garis camper dapat membantu dokter gigi untuk menentukan bidang oklusal; garis ini menjadi perdebatan karena para peneliti belum mencapai kesepakatan mengenai titik referensi tragus. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui distribusi frekuensi titik tragus yang sesuai pada garis camper terhadap kesejajaran bidang oklusal pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Trisakti. Metode penelitian ini adalah observasional diskriptif, yang dilakukan pada 41 mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi Trisakti. Dari hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa garis camper mendekati kesejajaran dengan bidang oklusal pada titik tragus inferior sebanyak 30 orang (73%), sedangkan titik tragus media sebanyak 7 orang (17%), dan titik tragus inferior sebanyak 4 orang (10%).