P Penelitian Konsentrasi NORM (Naturally Occurred Radioactive Materials) pada perairan Sungai Cisadane dari kawasan Gunung Sindur sampai Teluk Naga telah dilakukan. Radiasi yang ada di sektar kita berasal dari alam dan buatan. Radiasi alam berasal dari sinar kosmik dan primodial. Sedangkan radiasi buatan berasal dari kegiatan/hasil industri manusia. Banyak industri yang menggunakan bahan baku yang mengandung radioaktif, dimana buangan hasil pengolahannya/effluennya dapat menyebabkan kenaikan radiasi. Industri yang menggunakan bahan baku yang mengandung radioaktif antara lain adalah industri kaus lampu, industri kertas, industri keramik dan industri pupuk phospat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui konsentrasi NORM yang ada di daerah aliran sungai (DAS) Cisadane, tingkat radiasi dan radioaktivitas lingkungan dari hulu sampai fi"lir sungai, mendetekasi adanya kenaikan radiasi, sumber-sumber yang menyebabkan kenaikan tersebut serta perkiraan masukan beban pencemar yang yang dltimbulkan sepanjang DAS Cisadane. Analisis sampel dilakukan dengan peng kuram total konsentrasi radionuklida pemancar alfa, beta, Uranium Total, Thorium ttotal serta pengukuran Gamma untuk mengetahui konsentrasi anak luruh dari Uranium dan Jltol"lum :Total. Dari peogukuran Gamma diketahui adanya radionuklida Ra-226, Th-228 dan K-40. asil onsentrasi rata-rata alfa total, beta total, Uranium total, Thorium Total, Ra-226, llh-228 dan K~O berturut-turut adalah sebagai berikut 0.012 ± 0.0018 Bq/l, 0.016 ± 0.025 Bqfl, 0.0026 ± 0.00094 Bq/l, 0.0055 ±0.00033 Bq/l, 5.52 ± 1.36 Bq/l, 1.71 ± 1.099Bq/l, dan 46.60 ± 2.21 Bq/l. Semua nilai inimasih jauh di bawah ambang batas yang ditentuan dalam PP No.82 tahun 2001 danKeputusan BAPErEN No.02/Ka-BAPETEN/V-99 dimana ambang batas konsentrasl alfatotal adalah 0,1 Bq/l dan beta total 1 Bq/l. Sedangkan untuk Ra-226 adalah 4 x 101 Bq/l dan Th-228 adalah 3 x 102 Bq/l. Sedangkan tidak ada ketentuan mengenai baku mutu K-40. Melalui perhitungan beban pencemar dibuktikan bahwa konsentrasi NORM yangmasuk ke DAS Cisadane masih sangat kedl dan jauh di bawah baku mutu. Walaupun konsentrasi NORM pada DAS Cisadane masih dibawah ambang batas, harus terusdilakukan pemantauan lingkungan karena pertambahannya dapat terjadi secarakumulatif. Pemantauan pada tiap outlet limbah industri terutama pada industri yang menggunakan bahan baku yang mengandung NORM perlu dilakukan.