Rancang bangun sistem kamera pengawas dengan pengenalan wajah untuk keamanan ruangan berbasis blynk legacy
L Lonjakan kasus penyebaran virus covid-19 pada Agustus 2021 semakin meningkat. Hal ini menyebabkan penurunan kegiatan ekonomi yang menimbulkan kejahatan dilingkungan warga. Polres (Kepolisian Negara Republik Indonesia Resort) Kabupaten Bogor yang menangani kasus pencurian pada bulan Januari 2021 hingga bulan Oktober 2021 mencatat ada 5.250 kasus pencurian yang terjadi dilingkungan warga dan masih meningkat 1.000 kasus pencurian rata-rata disetiap harinya. Oleh sebab itu dibutuhkan sistem keamanan berupa kamera yang dapat mampu mengenali wajah dan mengikuti pergerakan penyusup atau pencuri dalam suatu ruangan. Ada dua jenis kamera yaitu kamera otomatis dan kamera manual. Pada kamera otomatis terdiri dari ESP32-CAM untuk pengenalan wajah dan sensor PIR (Passive Infrared) untuk mendeteksi pancaran gelombang infra merah pada subjek serta mengirimkan notifikasi pada penyusup yang tidak dikenali untuk memberikan peringatan dan hasilnya akan di tampilkan pada antar muka Blynk Legacy. Ada dua kamera manual yang terletak pada suatu ruangan pada sudut yang berbeda, memiliki fungsi untuk melihat siaran langsung dan mengikuti pergerakan penyusup dengan mengendalikan sudut pandang kamera melalui smartphone dengan aplikasi Blynk legacy. Kamera manual dapat melakukan pengenalan wajah yang ditandai dengan “Intruder Alert†pada penyusup dan “Hello Subject†pada penghuni. Untuk proses pengenalan wajah pada kamera otomatis dan kamera manual membutuhkan cahaya memadai dan jarak maksimal dua meter dari lensa agar verifikasi data wajah sempurna. Hasil rekaman dari siaran langsung dan foto penyusup kamera otomatis dan manual akan tersimpan pada microSD dan tampilkan langsung pada antarmuka aplikasi Blynk legacy.
T The spike in cases of the spread of the Covid-19 virus in August 2021 is increasing. This causes a decrease in economic activity that causes crime in the community. The Bogor District Police (Republic of Indonesia Resort Police) who handled theft cases from January 2021 to October 2021 noted that there were 5,250 cases of theft that occurred in the community and still increasing by 1,000 cases of theft on average every day. Therefore we need a security system in the form of a camera that can recognize faces and follow the movements of intruders or thieves in a room. There are two types of cameras, namely automatic cameras and manual cameras. The automatic camera consists of an ESP32-CAM for facial recognition and a PIR (Passive Infrared) sensor to detect infrared waves on the subject and send notifications to unknown intruders to give a warning and the results will be displayed on the Blynk Legacy interface. There are two manual cameras located in a room at different angles, having the function to view live broadcasts and follow the movement of intruders by controlling the camera's angle of view via a smartphone with the Blynk legacy application. The manual camera can perform facial recognition marked with “Intruder Alert†on intruders and “Hello Subject†on occupants. The face recognition process on automatic cameras and manual cameras requires adequate light and a maximum distance of two meters from the lens so that facial data verification is perfect. Recordings from live broadcasts and photos of automatic and manual camera intruders will be stored on the microSD and displayed directly on the Blynk legacy application interface.