DETAIL KOLEKSI

Pengaruh saliva buatan terhadap kekuatan tekan semen ionomer kaca tipe II yang direndam minuman berkarbonasi


Oleh : Rania Bahasoean

Info Katalog

Nomor Panggil : 617.634 2 RAN p

Penerbit : FKG - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2016

Pembimbing 1 : Anastasia Elsa Prahasti

Pembimbing 2 : Dina Ratnasari

Subyek : Conservation - Dentistry

Kata Kunci : carbonated beverages, artificial saliva, compressive strength, glass ionomer cements type II

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2016_TA_KG_04012151_Halaman-judul.pdf 10
2. 2016_TA_KG_04012151_Lembar-pengesahan.pdf 9
3. 2016_TA_KG_04012151_Bab-1-Pendahuluan.pdf 3
4. 2016_TA_KG_04012151_Bab-2-Tinjauan-pustaka.pdf 24
5. 2016_TA_KG_04012151_Bab-3-Kerangka-teori,-konsep,-dan-hipotesis.pdf 9
6. 2016_TA_KG_04012151_Bab-4-Metode-penelitian.pdf 27
7. 2016_TA_KG_04012151_Bab-5-Hasil-penelitian.pdf 9
8. 2016_TA_KG_04012151_Bab-6-Pembahasan.pdf 12
9. 2016_TA_KG_04012151_Bab-7-Kesimpulan-dan-saran.pdf 3
10. 2016_TA_KG_04012151_Daftar-pustaka.pdf 2
11. 2016_TA_KG_04012151_Lampiran.pdf 6

P Perendaman semen ionomer kaca tipe II dalam minuman asam seperti minumanberkarbonasi dapat mengurangi kekuatan tekan semen ionomer kaca tipe II. Halini disebabkan proses degradasi matriks semen ionomer kaca pada kondisi asam.Namun di sisi lain, saliva buatan yang dapat menetralkan kondisi ini. Oleh karenaitu, penelitian dilakukan untuk mengetahui pengaruh saliva buatan terhadapkekuatan tekan semen ionomer kaca yang direndam dalam minumanberkarbonasi. Spesimen semen ionomer kaca tipe II (diameter 4mm dan tinggi 6mm) direndam selama 5 menit dalam minuman berkarbonasi dari kaleng yangbaru dibuka lalu direndam dalam saliva selama 30 menit dilanjutkan di dalamminuman berkarbonasi dari kaleng yang baru dibuka 5 menit dan kemudian dalamsaliva buatan. Kelompok kedua sebagai kontrol, semen ionomer kaca direndamdalam minuman berkarbonasi dari kaleng yang baru dibuka selama 5 menit laludikeringkan selama 30 menit selanjutnya direndam kembali selama 5 menit dalamminuman berkarbonasi dari kaleng yang baru dibuka dan dikeringkan.Perendaman pada dua kelompok dilakukan selama 2 kali sehari selama 14 hari,dan pada hari ke 14 dilakukan uji kekuatan tekan menggunakan Universal TestingMachine dengan kecepatan 0,5 mm / min. Analisis statistik dilakukan denganOne-Way ANOVA. Hasil rerata kekuatan tekan semen ionomer kaca padaperendaman minuman berkarbonasi dan saliva buatan adalah 1,85 ± 0,23 MPa dankekuatan tekan semen ionomer kaca yang direndam dalam minuman berkarbonasisaja adalah 1,44 ± 0,13 MPa. Hasil uji statistik One-Way ANOVA menunjukanbahwa terdapat perbedaan yang signifikan antar dua kelompok (F= 24,55; p <0,05). Berdasarkan penelitian ini kekuatan tekan semen ionomer kaca yang telahdirendam dalam minuman berkarbonasi meningkat kembali setelah direndamdalam saliva buatan.

I Immersion type II glass ionomer cements in acidic beverages such as carbonatedbeverages may reduce the compressive strength of glass ionomer cements type II.This is due to the degradation of the glass ionomer cement matrix under acidicconditions. But on the other hand, artificial saliva can neutralize this condition.Therefore, this study was conducted to determine the effect of artificial saliva onthe compressive strength of glass ionomer cements soaked in carbonatedbeverages. Glass ionomer cement type II speciments (diameter 4 mm and 6 mmheight) were immersed for 5 minutes in carbonated drink from newly opened cansand then soaked in saliva for 30 minutes, continued in carbonated drink fromnewly opened cans for 5 minutes and then in artificial saliva. The second group ascontrol, glass ionomer cements were soaked in carbonated beverages from newlyopened cans for 5 minutes, dried for 30 minutes, and then soaked for 5 minutes incarbonated drink from newly opened cans and drained. Soaking in two groups wasperformed 2 times a day for 14 days, and on day 14 the compressive strength wasmeasured using Universal Testing Machine with speed 0.5 mm / min. Statisticalanalysis was performed using One-Way ANOVA. The compressive strength meanof glass ionomer cements immersed in carbonated beverage and artificial saliva is1.85 ± 0.23 MPa, and the compressive strength mean of glass ionomer cementsoaked in carbonated drinks is 1.44 ± 0.13 MPa. Statistical test results using One-Way ANOVA showed that there were significant differences between two groups(F = 24.55; p <0.05). Based on this study the compressive strength of glassionomer cements that had been immersed in carbonated beverages increased againafter immersion in artificial saliva.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?