DETAIL KOLEKSI

Perbedaan metode pengukuran sudut gonial antar pola vertikal skeletal pada sefalometri lateral : kajian pada salah satu klinik ortodontis di Solo


Oleh : Areta Salim Andri Putri

Info Katalog

Nomor Panggil : 617.643 ARE p

Penerbit : FKG - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2022

Pembimbing 1 : Yuniar Zen

Subyek : Orthodontics

Kata Kunci : gonial angle, downs, tweed, steiner, vertical skeletal pattern

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2021_TA_KG_040001800020_Halaman-Judul.pdf 13
2. 2021_TA_KG_040001800020_Bab-1_Pendahuluan.pdf 4
3. 2021_TA_KG_040001800020_Bab-2_Tinjauan-Pustaka.pdf 16
4. 2021_TA_KG_040001800020_Bab-3_Kerangka-Teori,-Kerangka-Konsep,-dan-Hipotesis.pdf 6
5. 2021_TA_KG_040001800020_Bab-4_Metode-Penelitian.pdf 10
6. 2021_TA_KG_040001800020_Bab-5_Hasil-Penelitian.pdf 5
7. 2021_TA_KG_040001800020_Bab-6_Pembahasan.pdf 6
8. 2021_TA_KG_040001800020_Bab-7_Kesimpulan.pdf 156
9. 2021_TA_KG_040001800020_Daftar-Pustaka.pdf 6
10. 2021_TA_KG_040001800020_Lembar-Pengesahan.pdf
11. 2021_TA_KG_040001800020_Lampiran.pdf 36

L Latar belakang: Sudut gonial adalah salah satu sudut yang diukur dalam analisis vertikal skeletal wajah dengan gambaran sefalometri lateral. Sudut gonial terbentukdari garis singgung batas posterior ramus mandibula dengan bidang mandibula.Definisi dari sudut gonial bergantung pada definisi bidang mandibula, yang padaumumnya menggunakan metode menurut Downs, Tweed, dan Steiner. Tujuan:Untuk mengetahui perbedaan metode pengukuran sudut gonial antar pola vertikalskeletal pada sefalometri lateral. Metode: Penelitian observasional analitikdilakukan terhadap 21 gambaran sefalometri lateral pasien ortodonti yang datangke salah satu klinik ortodontis di Solo pada tahun 2016-2021. Gambaran sefalogramdiambil oleh operator yang sama dengan alat Vatech PaX-i3Dâ„¢ lalu dibagimenjadi 3 kelompok pola vertikal skeletal. Titik referensi dan tracing dikirimkepada dosen pembimbing melalui ZOOM dan dilakukan dua kali sehari yaitu padapagi dan sore hari. Data yang diukur dicatat dalam tabel dan dianalisismenggunakan program Statistical for Social Science (SPSS). Hasil: Pada setiapjenis kelompok pola vertikal skeletal tidak ditemukan perbedaan yang signifikanantara metode pengukuran sudut gonial menurut Downs, Tweed, dan Steiner. Adaperbedaan signfikan antara sudut gonial kelompok hypodivergent, normodivergent,dan hyperdivergent. Kesimpulan: Tidak ada perbedaan antara tiga metodepengukuran sudut gonial antara tiga kelompok pola vertikal skeletal pada gambaransefalometri lateral.

B Background: Gonial angle is one of the angles measured in vertical skeletalanalysis using lateral cephalograms. Gonial angle is made of tangent line to theposterior border of mandibular ramus with mandibular plane. Definition of gonialangle depends on mandibular plane which generally consists of various methodsaccording to Downs, Tweed, and Steiner. Purpose: To investigate the differenceof gonial angles measurement methods among vertical skeletal patterns on lateralcephalograms. Methods: Observational analytic research was conducted on 21lateral cephalograms of orthodontic patients who had come to one of orthodonticclinic in Solo in 2016-2021. The cephalograms were taken by the same operatorusing Vatech PaX-i3D™, then they were categorized into 3 vertical skeletal patterngroups. Reference points and tracings were submitted to supervisor orthodontist viaZOOM twice daily in the morning and in the afternoon. The measured data wasrecorded in table and was analyzed with Statistical for Social Science (SPSS)program. Results: In each vertical skeletal pattern groups, there was no significantdifference found among Downs’s, Tweed’s, and Steiner’s gonial angles. There wassignificant difference among gonial angles of hypodivergent, normodivergent, andhyperdivergent samples. Conclusion: There was no significant difference of threegonial angle measurement methods among three vertical skeletal patterns on lateralcephalograms.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?