Perancangan Bandar Udara Dewadaru, Karimun Jawa dengan pendekatan arsitektur hijau

DETAIL KOLEKSI

Perancangan Bandar Udara Dewadaru, Karimun Jawa dengan pendekatan arsitektur hijau

5.0

Oleh : Billy Muhammad Ramadhan

Info Katalog

Penerbit : FTSP - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2021

Pembimbing 1 : Oka S. Pribadi

Subyek : Airports - Designs and plans;Architecture - Environmental aspects

Kata Kunci : airport, green architecture, Karimunjawa

Status Posting : Published

Status : Lengkap

File Repositori

No.	Nama File	Hal.
1.	2021_TA_SAR_052001700026_Halaman-Judul.pdf
2.	2021_TA_SAR_052001700026_Lembar-Pengesahan.pdf
3.	2021_TA_SAR_052001700026_Bab-1_Pendahuluan.pdf	8
4.	2021_TA_SAR_052001700026_Bab-2_Tinjauan-Pustaka.pdf
5.	2021_TA_SAR_052001700026_Bab-3_Metodologi-Penelitian.pdf
6.	2021_TA_SAR_052001700026_Bab-4_Analisis-dan-Pembahasan.pdf
7.	2021_TA_SAR_052001700026_Bab-5_Pengembangan-Rancangan.pdf
8.	2021_TA_SAR_052001700026_Daftar-Pustaka.pdf	-1
9.	2021_TA_SAR_052001700026_Lampiran.pdf
10.	2021_TA_SAR_052001700026_Poster.pdf

Abstrak
Abstract

D Di era globalisasi seperti ini, bandara merupakan gerbang masuk dan keluarnya pengunjung untuk berpergian ke suatu daerah maupun negara agar dapat berpergian dengan waktu yang singkat. Keberadaan bandara pada suatu daerah terbukti mampu meningkatkan nilai ekonomi sebuah daerah baik dari sisi industri ataupun pariwisata. Di Indonesia sendiri pembangunan bandara sedang gencar gencarnya dilakukan guna meratakan pertumbuhan ekonomi tiap-tiap daerah terutama daerah yang memiliki potensi sebagai tempat wisata. Karimunjawa sendiri sudah memiliki satu bandara yang bernama Dewadaru, tetapi kondisi eksisting bandara ini sekarang kurang mampu untuk menampung banyaknya wisatawan yang ingin berkunjung ke Karimunjawa sehingga mengharuskan bandara ini untuk dikembangkan. Tujuan utama dari pengembangan bandara ini ialah untuk menarik wisatawan dalam jumlah yang lebih banyak lagi untuk berkunjung ke Karimunjawa, maka dari itu pemilihan perancangan dengan pendekatan green architecture menjadi pilihan yang tepat agar alam pada daerah tersebut tetap terjaga keasriannya.

I In this era of globalization, airports are the entry and exit gates for visitors to travel to an area or a country in order to travel in a short time. The existence of an airport in an area is proven to be able to increase the economic value of an area both in terms of industry and tourism.. In Indonesia, the construction of airports is being intensively carried out in order to even out the economic growth of each region, especially areas that have potential as tourist attractions. Karimunjawa itself already has an airport called Dewadaru, but the existing condition of this airport is not able to accommodate the large number of tourists who want to visit Karimunjawa so that it requires this airport to be developed. The main objective of this airport development is to attract more and more tourists to visit Karimunjawa, therefore choosing a design with a green architecture approach is the right choice so that the natural beauty of the area is maintained