K Kanker merupakan suatu penyakit yang ditakuti bagi setiap orang, hal ini disebabkan karena tingginya kasus kematian yang diakibatkan oleh kanker. Beberapa penelitian mengungkapkan bahwa perilaku orang tua merupakan salah satu faktor risiko dari kualitas hidup anak penderita kanker. Sehingga pada anak penderita kanker perilaku orang tua termasuk faktor risiko yang berpengaruh. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara perilaku orang tua dengan kualitas hidup anak penderita kanker usia 8-12 tahun.MetodePenelitian ini menggunakan studi analisis observasional dengan metode desain penelitian potong silang pada orang tua yang mempunyai anak penderita kanker di Yayasan Kasih Anak Kanker Indonesia yang berusia 8-12 tahun. Data dikumpulkan dengan wawancara dan kuesioner tentang kuesioner perilaku orang tuadankuesioner tentang kualitas hidup anak penderita Kanker menggunakan PedsQL 3.0 Cancer Module. Analisis data dengan menggunakan uji chi square dengan besar sampel sebanyak 47 responden dan menunjukkan tingkat kemaknaan 0,000.HasilDari hasil penelitian dengan 47 responden, analisis chi square menunjukkan terdapat hubungan antara perilaku orang tua (p=0,000) terhadap kualitas hidup anak pada anggota Yayasan Kasih Anak Kanker Indonesia Jakarta Pusat.KesimpulanDapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara perilaku orang tua terhadap kualitas hidup anak pada anggota Yayasan Kasih Anak Kanker Indonesia Jakarta Pusat.