DETAIL KOLEKSI

Penggunaan model assessment green construction dalam implementasi konstruksi hijau (studi kasus proyek The Saumata Suites Apartment Tangerang dan proyek gold coast office Pantai Indah Kapuk)

5.0


Oleh : Popong Adriono

Info Katalog

Penerbit : FTSP - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2020

Pembimbing 1 : Bambang Endro Yuwono

Subyek : Green construction - Architecture;Apartment - Construction

Kata Kunci : assessment green construction, constraint factor, construction.

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2020_TA_TS_051001500099_Halaman-judul.pdf
2. 2020_TA_TS_051001500099_Bab-1.pdf 3
3. 2020_TA_TS_051001500099_Bab-2.pdf
4. 2020_TA_TS_051001500099_Bab-3.pdf
5. 2020_TA_TS_051001500099_Bab-4.pdf
6. 2020_TA_TS_051001500099_Bab-5.pdf
7. 2020_TA_TS_051001500099_Daftar-pustaka.pdf
8. 2020_TA_TS_051001500099_Lampiran.pdf

P Proses konstruksi dapat dikatakan merusak lingkungan jika tidak dikeloladengan baik, aspek lingkungan seharusnya dapat berjalan searah dengan aspeklingkungan yang terintegrasi dalam proses konstruksi. Konsep green constructiondiharapkan tingkat kerusakan lingkungan akan terminimalisir dari awal mulaperencanaan, perancangan, pembangunan, sampai bangunannya beroperasi. Penelitianini dilakukan untuk menganalisa dan mengetahui nilai green construction yang dicapaikontraktor dengan model assessment green construction dan kendala dari kontraktoratas kurangnya menerapkan konstruksi hijau. Metode yang diterapkan pada penelitianini adalah wawancara langsung dan observasi dilapangan. Penelitian ini menggunakan6 aspek, 16 faktor dan 142 indikator penilaian green construction yang dihasilkanmelalui model assessment green construction. Bangunan pada proyek The SaumataSuites Apartment Tangerang yang diteliti memperoleh nilai sebesar 23,907 dariNGCideal sebesar 25,39, dan pada proyek Gold Coast Office Pantai Indah Kapukmendapatkan nilai sebesar 18,85 dari NGCideal sebesar 25,39.

T The construction process can be said to damage the environment if it is notmanaged properly, environmental aspects should be able to run reciprocal withenvironmental aspects that are integrated in the construction process. The concept ofgreen construction is expected to minimize the level of environmental damage from thebeginning of the planning, design, construction, until the building operates. Thisresearch was conducted to analyze and determine the value of green constructionachieved by the contractor using green construction assessment model and theconstraints of the contractor for the lack of implementing green construction. Themethod applied in this study is direct interviews and field observations. This study uses6 aspects, 16 factors and 142 green construction assessment indicators generatedthrough the green construction assessment model. The building in The Saumata SuitesApartment Tangerang under study obtained a value of 23.907 from NGCideal of 25.39,and building in Gold Coast Office Pantai Indah Kapuk under study obtained a valueof 18,85 from NGCideal of 25.39.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?