DETAIL KOLEKSI

Analisis kestabilan lereng berdasarkan mekanika tanah dan laju infiltrasi di Desa Jeladri, Kecamatan Buayan, Kebumen, Jawa Tengah


Oleh : Faishal Jamil Fadhilah

Info Katalog

Penerbit : FTKE - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2023

Pembimbing 1 : Imam Setiaji Ronoatmojo

Pembimbing 2 : Afiat Anugrahadi

Subyek : Surface chemistry

Kata Kunci : Infiltration Rate, Slope Stability, Soil Mechanics, Slope Safety Factor.

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2023_SK_STG_072001900016_Halaman-Judul.pdf 9
2. 2023_SK_STG_072001900016_Surat-Pernyataan-Revisi-Terakhir.pdf 1
3. 2023_SK_STG_072001900016_Surat-Hasil-Similaritas.pdf 1
4. 2023_SK_STG_072001900016_Halaman-Pernyataan-Persetujuan-Publikasi-Tugas-Akhir-untuk-Kepentingan-Akademis.pdf 1
5. 2023_SK_STG_072001900016_Lembar-Pengesahan.pdf 1
6. 2023_SK_STG_072001900016_Pernyataan-Orisinalitas.pdf 1
7. 2023_SK_STG_072001900016_Formulir-Persetujuan-Publikasi-Karya-Ilmiah.pdf 1
8. 2023_SK_STG_072001900016_Bab-1.pdf 4
9. 2023_SK_STG_072001900016_Bab-2.pdf 20
10. 2023_SK_STG_072001900016_Bab-3.pdf 12
11. 2023_SK_STG_072001900016_Bab-4.pdf 37
12. 2023_SK_STG_072001900016_Bab-5.pdf 1
13. 2023_SK_STG_072001900016_Daftar-Pustaka.pdf 2
14. 2023_SK_STG_072001900016_Lampiran.pdf 16

K Kestabilan lereng adalah faktor penting dalam menentukan keamanan pada suatu lereng, yang berkaitan dengan pengaruh endogen maupun eksogen dengan nilai faktor keamanan lereng menjadi indikator stabilitas lereng, seperti yang diamati pada penelitian ini. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kestabilan lereng di lereng alam pada Desa Jeladri, Kecamatan Buayan, Kabupaten Kebumen, Provinsi Jawa Tengah. Untuk menjadi evaluasi dalam tata ruang daerah tersebut. Analisis ini berfokus pada aspek mekanika tanah, melibatkan analisis sifat fisik dan mekanika tanah, serta aspek kapasitas infiltrasi air di wilayah tersebut. Penelitian ini melibatkan tiga tahap utama: persiapan dan pengambilan data, analisis data, serta interpretasi dan penyusunan laporan. Data primer diambil melalui pengamatan geologi, bentang alam, serta pengambilan sampel tanah dan pengukuran laju infiltrasi. Hasil analisis kestabilan lereng di daerah penelitian di analisis berdasarkan parameter mekanika tanah berupa hasil analisis sifat fisik yakni, karakteristik tanah memiliki butir halus dengan tingkat plastisitas sedang, diklasifikasikan sebagai tanah lempung. Dan berdasarkan analisis mekanika tanah berupa uji kuat geser langsung menghasilkan nilai phi yang menunjukkan kepadatan yang sangat lepas dan kategori buruk pada semua sampel tanah. Parameter yang digunakan selanjutnya adalah analisis laju infiltrasi menggunakan alat double ring infiltration pada setiap lokasi pengamatan, yang di dapat dua zona infiltrasi, yaitu zona infiltrasi sedang pada dan zona infiltrasi sedang lambat. Setelah kedua parameter tersebut diketahui, dilakukan pemodelan lereng menggunakan metode Liquid Equilibrium, Morgenstern – Price, untuk mendapatkan nilai Faktor Keamanan (FK), dengan melakukan pemodelan berdasarkan dua kondisi yaitu kondisi tak jenuh dan kondisi jenuh. Pada kondisi tak jenuh memiliki nilai FK, pada lereng section A – A’ adalah 2,948 dan B – B’ adalah 5,253. Pada kondisi jenuh air memiliki nilai FK, pada lereng A – A’ adalah 3,732 dan B – B’ 5,030.

S Slope stability is an important factor in determining safety on a slope, which is related to both endogenous and exogenous influences, with the value of the slope safety factor becoming an indicator of slope stability, as observed in this study. This research aims to analyze slope stability on natural slopes in Jeladri Village, Buayan District, Kebumen Regency, Central Java Province, to provide an evaluation of the regional spatial planning. This analysis focuses on soil mechanics aspects, involving the analysis of physical and soil mechanics properties, as well as the aspect of water infiltration capacity in the area. This study involves three main stages: preparation and data collection, data analysis, and interpretation and report compilation. Primary data is collected through geological observations, natural terrain analysis, soil sampling, and infiltration rate measurements. The results of slope stability analysis in the research area are based on soil mechanics parameters, such as the analysis of physical properties indicating that the soil has fine particles with a moderate level of plasticity, classified as clayey soil. Based on soil mechanics analysis, direct shear strength tests yield phi values that indicate very loose density and poor categorization for all soil samples. The next parameter used is the analysis of infiltration rate using the double ring infiltration method at each observation location, resulting in two infiltration zones: a moderate infiltration zone and a slow infiltration zone. Once these two parameters are known, slope modeling is performed using the Liquid Equilibrium method and the Morgenstern – Price method to obtain the Factor of Safety (FS). Modeling is conducted under two conditions: unsaturated and saturated conditions. Under unsaturated conditions, the FS values for slope section A – A\' are 2.948 and for B – B\' are 5.253. Under saturated conditions, the FS values for slope A – A\' are 3.732 and for B – B\' are 5.030.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?