DETAIL KOLEKSI

Penerapan sistem persediaan bahan baku transformer tank construction menggunakan model continuous review dan periodic review untuk kondisi backorder dengan safety stock pada PT. Faco Global Engineering


Oleh : Annisa Tri Utami

Info Katalog

Penerbit : FTI - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2012

Pembimbing 1 : Docki Saraswati

Pembimbing 2 : Iveline Anne Marie

Subyek : Inventory control

Kata Kunci : inventory; continuous review; safety stock

Status Posting : Published

Status : Tidak Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2012_TA_STI_06308025_Halaman-Judul.pdf
2. 2012_TA_STI_06308025_Lembar-Pengesahan.pdf
3. 2012_TA_STI_06308025_Bab-1_Pendahuluan.pdf
4. 2012_TA_STI_06308025_Bab-2_Tinjauan-Pustaka.pdf
5. 2012_TA_STI_06308025_Bab-3_Metodologi-Penelitian.pdf
6. 2012_TA_STI_06308025_Bab-4_Pengumpulan-Data.pdf
7. 2012_TA_STI_06308025_Bab-5_Pengolahan-Data.pdf
8. 2012_TA_STI_06308025_Bab-6_Analisis-Hasil.pdf
9. 2012_TA_STI_06308025_Bab-7_Kesimpulan-dan-Saran.pdf
10. 2012_TA_STI_06308085_Daftar-Pustaka.pdf
11. 2012_TA_STI_06308085_Lampiran.pdf

P PT. Faco Global Engineering merupakan perusahaan yang bergerak dibidang Steel Construction & Steel Fabrication dengan produk yang dihasilkan yaitu Transformator Tank Construction (Trafo). Perusahaan memproduksi empat jenis Trafo yaitu Trafo 10MVA, Travo 30MVA, Trafo 40 MVA dan Trafo 54MVA. Masalah yang kini dihadapi perusahaan yaitu terjadinya kekurangan kebutuhan bahan baku di pertengahan periode, karena permintaan bersifat probabilistik dan tidak ada antisipasi perusahaan mengakibatkan biaya persediaan tinggi. Tujuan penelitian adalah memberikan usulan sistem persediaan bahan baku untuk meminimasi total biaya persediaan menggunakan model persediaan continuous review dengan safety stock.Sebelum menghitung total biaya persediaan, terlebih dahulu dilakukan peramalan permintaan menggunakan metode peramalan time series untuk 6 periode mendatang. Hasil peramalan permintaan, selanjutnya dilakukan proses perencanaan agregat menggunakan metode Mixed Strategy dengan tujuan untuk mengetahui kapasitas produksi mencukupi jumlah permintaan atau tidak. Berdasarkan hasil perhitungan untuk keempat jenis produk, diketahui kapasitas produksi cukup untuk memenuhi jumlah permintaan. Selanjutnya dilakukan perencanaan disagregasi, yang berfungsi untuk memecah satuan produk agregat kedalam setiap item produk sesuai periode peramalan yang dilakukan. Output dari perencanaan disagregasi yaitu Jadwal Induk Produksi, yang nilainya akan dikalikan dengan besarnya kebutuhan 16 jenis bahan baku penyusun Trafo, sehingga didapat jumlah kebutuhan bahan baku untuk seluruh jenis Trafo. Model persediaan saat ini menghasilkan total biaya sebesar Rp72,004,066.00 untuk jenis Trafo10MVA ; Rp70,506,111.00 untuk jenis Trafo30MVA; Rp50,275,071.00 untuk jenis Trafo40MVA; dan Rp52,782,527.00 untuk jenis Trafo54MVA. Dalam menghitung biaya persediaan usulan menggunakan model persediaan continuous review dengan safety stock, model persediaan ini menghasilkan total biaya sebesar Rp52,493,154.00 untuk jenis Trafo10MVA; Rp44,933,634.90 untuk Trafo 30MVA; Rp41,180,962.20 Trafo 40 MVA; dan Rp42,900,717.30 untuk jenis Trafo 54MVA .Berdasarkan perbandingan terhadap kedua hasil perhitungan biaya persediaan yang telah ditetapkan perusahaan dan model usulan, maka ditetapkan model persediaan continuous review dengan safety stock sebagai model terpilih, dengan perbaikan total biaya persediaan untuk jenis produk Trafo10MVA sebesar 27.09%; Trafo 30MVA sebesar 36,26%; Trafo 40 MVA sebesar 18,08%; dan untuk Trafo 54MVA sebesar 18.72% .

P PT. Faco Global Engineering is a company engaged in Steel Construction & Steel Fabrication which produced the Transformer Tank Construction (Trafo). The company produces four types of transformer that is Trafo type 10MVA, Trafo type 30MVA, Trafo type 40 MVA and Trafo type 54MVA. Problems now faced by the company is about the shortage of raw material supplies in the middle of period, as demand are probabilistic and lack of anticipation by the company cause the high inventory costs. The purpose of this study is to give the proposed of raw materials inventory system to minimize the total cost of inventory using continuous review inventory model with safety stock.In determining the inventory total cost, first thing to do is forecasting demand using time series forecasting method for the next six period. Based on the results of forecasting demand, followed by doing the aggregate planning process using Mixed Strategy method with the aim to determine whether the production capacity sufficient number of requests or not. Based on calculations for the four types of products, known that the production capacity can meet the demand. Next calculation is disaggregation plan, which serves to split the product unit of aggregate into each product item according to the forecast period.The output of disaggregation planning is Master Production Schedule, then multiplied by the needs of 16 different raw materials making up transformer to be obtained the amount of raw material requirements for all types of transformers.Inventory model, currently produces a total cost of Rp72, 004,066.00 for Trafo type10MVA; Rp70, 506,111.00 for Trafo type 30MVA; Rp50, 275,071.00 for Trafo type 40MVA; and Rp52, 782,527.00 for Trafo type 54MVA. In calculating the proposed cost of supplies used continuous review inventory model with safety stock. This inventory model resulted in total cost of Rp52, 493,154.00 for Trafo type 10MVA; Rp44, 933,634.90 for Trafo type 30MVA; Rp41, 180,962.20 for Trafo type 40 MVA, and Rp42, 900,717.30 for Trafo type 54MVA.Based on the comparison beetween the results of inventory cost calculation by the company and the proposed model, can be conclude that the set of continuous review inventory model with safety stock as a model chosen, with total repair cost of product inventory for Trafo type 10MVA is 27.09%; Trafo type 30MVA is36.26%; Trafo type 40 MVA is 18.08%, and for Trafo type 54MVA is 18.72%.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?