Pengaruh intangible asset, financial flexibility, green innovation, dan human capital terhadap sustainable growth pada perusahaan high profile yang terdaftar di BEI
P Pandemi Covid-19 telah memberikan pembelajaran penting bagi perusahaan mengenaikebutuhan akan sumber daya yang memadai untuk bertahan dan menjagakeberlanjutan bisnis. Selain itu, perusahaan juga perlu berupaya dalam mengurangidampak negatif terhadap lingkungan dan mendukung pencapaian tujuan pembangunanberkelanjutan (SDGs). Upaya ini sejalan dengan agenda G20 yang menekankanpentingnya Sustainable Finance dalam mengatasi risiko perubahan iklim, transisi keekonomi rendah karbon, serta aspek keuangan yang berkelanjutan dari sudut pandangekonomi makro dan stabilitas keuangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengujipengaruh intangible asset, financial flexibility, green innovation, dan human capitalsebagai variabel independen terhadap pertumbuhan berkelanjutan perusahaan sebagaivariabel dependen, dengan mengontrol ukuran perusahaan (firm size) dan return onasset (ROA). Sampel penelitian terdiri dari 136 perusahaan kategori high profile yangdiamati dari tahun 2018 hingga 2021, dengan total 544 observasi. Metode analisis yangdigunakan meliputi uji statistik deskriptif, uji data panel, dan analisis regresi linierberganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa intangible asset dan financialflexibility berpengaruh positif terhadap sustainable growth perusahaan. Namun, greeninnovation dan human capital berpengaruh negatif. Temuan ini mengindikasikanbahwa memiliki aset tak berwujud yang bernilai dan fleksibilitas keuangan yang baikdapat meningkatkan pertumbuhan perusahaan yang berkelanjutan, sementara inovasihijau dan human capital yang tinggi tidak selalu berdampak positif pada pertumbuhanperusahaan yang berkelanjutan. Sehingga, perlu dilakukan penelitian lebih lanjutuntuk memahami mengapa green innovation dan human capital memiliki dampaknegatif terhadap sustainable growth perusahaan.
T The Covid-19 pandemic has provided valuable lessons for companies regarding theneed for adequate resources to survive and maintain business sustainability.Additionally, companies need to make efforts to reduce negative impacts on theenvironment and support the achievement of sustainable development goals (SDGs).These efforts are in line with the G20 agenda, which emphasizes the importance ofSustainable Finance in addressing climate change risks, transitioning to a low-carboneconomy, and sustainable financial aspects from a macroeconomic and financialstability perspective. This research aims to examine the influence of intangible assets,financial flexibility, green innovation, and human capital as independent variables onsustainable company growth as the dependent variable, while controlling for firm sizeand return on assets (ROA). The research sample consists of 136 high-profilecompanies observed from 2018 to 2021, with a total of 544 observations. The analysismethods used include descriptive statistical tests, panel data tests, and multiple linearregression analysis. The research findings indicate that intangible assets and financialflexibility have a positive influence on sustainable company growth. However, greeninnovation and human capital have a negative influence. These findings indicate thathaving valuable intangible assets and good financial flexibility can enhancesustainable company growth, while high green innovation and human capital do notalways have a positive impact on sustainable company growth. Therefore, furtherresearch is needed to understand why green innovation and human capital have anegative impact on sustainable company growth.