Value based decision making berbasis kriteria teknologi dalam bangunan komersial yang resilian terhadap ketidakpastian ekonomi global
P Pembangunan infrastruktur merupakan hal penting dalam masyarakat saat ini. Dengan bertambahnya jumlah penduduk di ibukota DKI Jakarta, menjadi kendala khususnya karena keterbatasan lahan belum tentu sebanding dengan pertambahan jumlah penduduk ini. Pandemi COVID-19 berangsur-angsur melumpuhkan sistem ekonomi dunia. Saat ini, Indonesia diambang resesi ekonomi. IMF memprediksi bahwa kondisi ekonomi global akan mengalami penurunan pertumbuhan hingga ke angka -3%. Untuk mengetahui pengaruh ketidakpastian ekonomi global terhadap proyek konstruksi maka diperlukan kriteria dan strategi alternatif yang paling tepat dalam aspek teknologi agar dapat resilian terhadap ketidakpastian ekonomi global. Dalam penelitian ini terdapat 5 kriteria (Material Bangunan, Lokasi Bangunan, Tipe Pemakaian Lahan, Masa Pemakaian Suatu Bangunan, dan Durasi Pekerjaan Konstruksi) dan 3 altermatif (Pembangunan Gedung Perkantoran, Pembangunan Pusat Perbelanjaan, dan Pembangunan Apartemen) yang mendasari tujuan strategi paling tepat dalam Aspek Teknologi agar dapat resilian terhadap Ketidakpastian Ekonomi Global dalam Value Based Decision Making. Data tingkat kepentingan dianalisa dengan Analytical Hierarchy Process dengan meminta pandangan 10 ahli untuk kriteria serta 10 pandangan ahli untuk alternatif. Berdasarkan hasil penyebaran kuesioner terhadap ahli didapatkan bahwa kriteria Material Bangunan adalah kriteria yang paling dapat resilian terhadap Ketidakpastian Ekonomi Global serta Pembangunan Gedung Perkantoran adalah alternatif yang paling tepat dalam Aspek Teknologi agar dapat resilian terhadap Ketidakpastian Ekonomi Global.
I Infrastructure development is essential in today's society. With the increasing number of residents in the capital city of DKI Jakarta, this is a particular obstacle due to limited land, which is not necessarily proportional to this increase in population. The COVID-19 pandemic has gradually paralyzed the world's economic system. Currently, Indonesia is on the verge of an economic recession. The IMF predicts that global economic conditions will experience a decline in growth to -3%. To determine the effect of global economic uncertainty on construction projects, it is necessary to have the most appropriate criteria and strategies in terms of technology to be resilient to global economic uncertainties. In this study, there are 5 criteria (Building Materials, Building Location, Type of Land Use, Building Lifetime, and Construction Work Duration) and 3 alternatives (Construction of Office Buildings, Construction of Shopping Centers, and Construction of Apartments) that underlie the most appropriate strategic goals in Technological Aspects to be resilient to Global Economic Uncertainty in Value-Based Decision Making. Importance level data was analyzed using the Analytical Hierarchy Process by asking 10 expert views for criteria and 10 expert views for alternatives. Based on the results of distributing questionnaires to experts, it was found that the criteria for Building Materials are the criteria that are most resilient to Global Economic Uncertainty, and the Construction of Office Buildings is the most appropriate alternative in terms of technology in order to be resilient to Global Economic Uncertainty.