Perancangan penambahan kapasitor bank pada gi 150 kv Kalimantan Timur untuk memperbaiki jatuh tegangan
S Seiring dengan berkembangnya teknologi kebutuhan energi listrik merupakan kebutuhan pokok saat ini, sehingga energi listrik hams di perhatikan dari segi kualitas dan segi ekonomis dengan cara memperhatikan mute tegangan maupun frekuensi dan keandalan. Untuk memenuhi keinginan itu maka hams memiliki kestabilan sistem tenaga. Dalam suatu sistem tenaga tenaga listrik hams memiliki tegangan yang tidak melebihi batas toleransi yang diperbolehkan. Nilai tegangan yang konstan akan mengoptimalkan unjuk kerja dari peralatan listrik yang digunakan oleh konsumen, sehingga tidak memsak peralatan listrik yang merugikan konsurnen dan dapat mengurangi kerugian finansial yang terjadi selama proses transmisi dan distribusi. Pada penelitian ini bertujuan untuk memperbaiki jatuh tegangan pada sistem 150 kV Kalimantan Timur dengan cara menambahkan kapasitor bank pada GI 150 kV, dengan mengatur nilai kapasitor dan penempatan kapasitor yang akan dipasang agar mendapatkan nilai tegangan yang optimal dan stabil sesuai ketetapan PLN. Dalarn penelitian ini akan disimulasikan dengan menggunakan perangkat lunak digSilent. Dan hasil simulasi penambahan kapasitor bank pada GI Tengkawang dan GI industri didapatkan hasil yaitu rata rata jatuh tegangan hanya 0,97% dimana sebelumnya hanya 9,5%, sehingga jatuh tegangan tidak melebihi batas toleransi yaitu 5% dan arnan untuk beroperasi.
A Along with the development of technology, the need for electrical energy is a basic need today, so that electrical energy must be considered in terms of quality and economics by paying attention to mute voltage and frequency and reliability. To fulfill this desire, it must have a stable power system. In an electric power system must have a voltage that does not exceed the allowable tolerance limit. A constant voltage value will optimize the performance of electrical equipment used by consumers, so as not to cook electrical equipment that is detrimental to consumers and can reduce financial losses that occur during the transmission and distribution process. This study aims to improve the voltage drop in the 150 kV system in East Kalimantan by adding a capacitor bank to the 150 kV GI, by adjusting the value of the capacitor and the placement of the capacitor to be installed in order to obtain an optimal and stable voltage value according to the provisions of PLN. In this research will be simulated using digSilent software. And the simulation results of adding capacitor banks at the Tengkawang GI and industrial GIs show that the average voltage drop is only 0.97% where previously it was only 9.5%, so that the voltage drop does not exceed the tolerance limit of 5% and is guaranteed to operate.