P PT Rinjani Kartanegara menggunakan metode tambang terbuka untuk kegiatan penambangan praktisnya membutuhkan analisis geoteknik mengenai rancangan geometri lereng untuk mengatasi masalah kestabilan lereng. Perancangan lereng yang dilakukan menggunakan Metode Kesetimbangan Batas dengan menggunakan bantuan software Slide v.6.0 By Roscience. Perancangan geometri untuk lereng lowwall menggunakan simulasi tinggi, sedangkan penentuan rekomendasi faktor keamanan mengacu pada standar Canmet (1979) dengan besarnya faktor keamanan pada lereng tunggal adalah 1.2 sedangkan untuk lereng keseluruhan adalah 1.3. Rekomendasi lereng tunggal yang didapat adalah tinggi 10 meter dan sudut 55º, sedangkan untuk lereng lowwall digunakan kemiringan batubara pada seam target yaitu 11º, yang menjadi analisis yaitu seam 700 dengan kedalaman yang variatif pada tiap sectionnya. Untuk menjaga kondisi lereng agar tetap aman maka harus dilakukan pengamatan terhadap kondisi muka air tanah yang telah direkomendasikan yaitu kondisi setengah jenuh secara intensif.