P PT. Sharp Electronics Indonesia merupakan perusahaan manufaktur barang elektronik.Produk yang diteliti pada PT. Sharp Electronics Indonesia adalah Refrigerator Type 235,dimana memiliki 5 departemen kualitas, withstanding error, leak checking NG, F&Rtemperature room NG, defrost, dan earthcont NG. Rata-rata persentase cacat terbanyakterdapat pada departemen leak checking NG yaitu sebesar 41.36%. Karena tingginyapersentase cacat maka perusahaan perlu meningkatkan kualitas produk. Penelitian bertujuanuntuk mengurangi terjadinya kecacatan produk Refrigerator Type 235. Untuk mengurangikecacatan dilakukan dengan menerapkan metode six sigma melalui tahapan Define,Measure, Analyze, Improve, Control serta Failure Mode and Effect Analysis. Kecacatanterbanyak adalah pada proses pengelasan, sehingga proses pengelasan menjadi fokus didalam penelitian. Pada awal penelitian, nilai DPMO sebesar 38.000 dengan tingkat sigmasebesar 3.26 sigma. Analisa dan perbaikan dilakukan dengan menggunakan diagramishikawa dan tabel FMEA untuk mengetahui penyebab kegagalan yang menjadi prioritaspenanganan masalah. Berdasarkan analisa, di peroleh penyebab kegagalan tertinggi yaituwaktu pengelasan terlalu lama dengan nilai RPN sebesar 336 dan setting mesin kurang tepatdengan nilai RPN 280. Usulan perbaikan di berikan untuk mengurangi tingkat kecacatanproduk. Usulan perbaikan adalah memberikan tambahan alat bantu berupa timer, alarm,meter relay dan lampu deteksi. Setelah implementasi usulan perbaikan di perolehpeningkatan nilai DPMO menjadi 19.400 dengan tingkat sigma sebesar 3.56 sigma.