Usulan perbaikan postur kerja pada proses cutting untuk mengurangi risiko musculosceletal disorders (MSDS) di PT. Mekar Jaya Sentosa
P PT. Mekar Jaya Sentosa merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang pembuatan furniture. Terdapat enam stasiun kerja yaitu divisi memilih kayu, divisi cutting, divisi planer atau menyerut, divisi polishing, divisi assembling, dan divisi finishing. Pada penelitian ini terdapat dua operator divisi cutting yang diidentifikasi mengalami tingkat risiko Musculoskeletal Disorders (MSDs). Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan meminimalisir risiko Musculosceletal Disorders (MSDs) yang terjadi pada operator cutting. Pengukuran risiko MSDs tahap awal dengan menggunakan kuisioner Nordic Body Map mendapatkan hasil keluhan pada bagian bahu kanan, punggung, lengan atas kanan, pinggang, tangan kanan, lutut kiri dan lutut kanan. Identifikasi risiko kerja dengan menggunakan Low Back Analysis, Ovako Working Analysis System, Rapid Upper Limb Assessment mendapatkan hasil risiko kerja yang tinggi dan perlu perbaikan secepatnya yang disebabkan oleh postur kerja yang sedang melakukan aktivitas memotong. Usulan perbaikan yang diberikan pada penelitian ini berdasarkan dengan faktor risiko pada operator yang melakukan aktivitas pekerjaan oleh karena itu penambahan fasilitas berupa meja kerja yang sesuai dengan ukuran data bahan baku berguna untuk meminimalisir risiko MSDs pada operator cutting. Kemudian dilakukan simulasi penambahan meja kerja pada divisi cutting menggunakan Software JACK. Identifikasi tingkat risiko Musculoskeletal Disorders (MSDs) operator 1 dan operator 2 setelah dilakukan penambahan meja kerja menghasilkan nilai PEI yang lebih kecil dari yang sebelumnya bernilai 2.726 dan 2.6917menjadi1.527 dan 1.592. Hal ini diharapkan dapat membantu perusahaan dalam memperbaiki postur kerja pada lantai produksi sehingga meningkatkan kenyamanan kerja operator sehingga meningkatkan pula produktivitas perusahaan.
P PT. Mekar Jaya Sentosa is a company engaged in the manufacture of furniture. There are six workstations, namely the wood picking division, the cutting division, the planer or shearing division, the polishing division, the assembling division, and the finishing division. In this study there are two cutting division operators whom identified of having a risk level of Musculoskeletal Disorders (MSDs). This study aims to identify and minimize the risk of Musculosceletal Disorders (MSDs) that occur in cutting operators. The initial MSDs risk measurement using the Nordic Body Map questionnaire results in complaints on the right shoulder, back, right upper arm, waist, right hand, left knee, and right knee. Identifying work risks using the Low Back Analysis, the Ovako Working Analysis System, the Rapid Upper Limb Assessment results in high work risks and needs to be corrected as soon as possible due to the work cutting posture. Suggested improvements given in this study are based on risk factors for operators who carry out work activities. Therefore, the addition of facilities in the form of a work table in accordance with the size of raw material data is useful to minimize the risk of MSDs on cutting operators. Then simulate the addition of a workbench to the cutting division using JACK Software. Identification the risk level of Musculoskeletal Disorders (MSDs) after the addition of a work table from operators 1 and operator 2 results in PEI values that are smaller than previously valued at 2,726 and 2.6917 to 1,527 and 1,592. This is expected to help the company improve work posture on the production floor to increase the operator's workcomfortability and increase the company's productivity.