T Tidur merupakan suatu kebutuhan manusia agar dapat terjadi pemulihan tubuh akibat kelelahan, sehingga gangguan pada kualitas tidur dapat mempengaruhi kualitas hidup seseorang. Gangguan kualitas tidur yang sering terjadi adalah insomnia (42,9%).(5) Faktor yang mempengaruhi kualitas tidur adalah kelelahan (25,7%).(15) Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk megetahui hubungan kelelahan bekerja dengan kualitas tidur pada pegawai perusahaan X. Penelitian menggunakan desain penelitian cross-sectional selama bulan Agustus sampai November 2018 pada 132 pegawai PT. Pulauintan Bajaperkasa Konstruksi. Data karakteristik sosiodemografi, tingkat stres, kelelahan bekerja dan kualitas tidur dikumpulkan menggunakan kuesioner. Data dianalisis dengan uji chi square dengan tingkat kemaknaan 95% (p< 0,05). Hasil analisis data univariat didapatkan rata-rata usia pegawai yaitu 25-65 tahun, didominasi oleh laki-laki yang mengalami kelelahan bekerja sedang serta kualitas tidur buruk. Hasil analisis data bivariat dengan menggunakan uji Chi square untuk hubungan usia, jenis kelamin dan kelelahan bekerja dengan kualitas tidur pada pegawai perusahaan X didapatkan nilai p= 0,031, 0,004 dan 0,022. Terdapat korelasi bermakna antara kelelahan bekerja dengan kualitas tidur pada pegawai perusahaan X.