K Ketersediaan fasilitas pada sebuah rusunami mampu memberikan pengaruh untuk seseorang merasakan keterikatan dengan tempat tinggalnya. Keterikatan tersebut dapat menjadi sebuah nilai yang menunjukkan penghuni merasa nyaman dan betah untuk melakukan berbagai kegiatan serta membantu dalam mengoptimalkan fungsi rusun sebagai wadah seseorang untuk berlindung dan membina sebuah keluarga. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi place attachment penghuni rusunami berdasarkan fasilitas rusun. Penelitian ini menggunakan data kuantitatif dengan metode pengumpulan data primer berupa kuesioner dan observasi lapangan. Seluruh sampel pada ke dua lokasi penelitian ini berjumlah 60 responden, sehingga pada masing – masing lokasi berjumlah 30 responden. Berdasarkan hasil analisis, tingkat place attachment penghuni di Rusunami Bandar Kemayoran berada pada tingkat extention (level 3). Sementara tingkat place attachment penghuni di Sentra Timur Residence berada tingkat embodiment (level 4). Untuk meningkatkan place attachment penghuni di rusunami, pengembang diharapkan memperhatikan ketersediaan fasilitas dengan jarak yang disesuaikan dengan kebutuhan penghuni serta perawatan dan pemeliharaan fasilitas yang ada