Persepsi praktisi & akademisi di Indonesia terkait dengan penerapan IFRS dan dampaknya terhadap kualitas laba
P Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis apakah terdapat perbedaan Persepsi Akademisi dan Praktisi di Indonesia Terkait dengan Penerapan IFRS dan Dampaknya terhadap Kualitas Laba.Penelitian ini menggunakan metode kuesioner dalam pengumpulan datanya yang disebarkan ke 50 responden akademisi dan 56 responden praktisi.Hasil penelitian ini menunjukkan (1) Terdapat perbedaan persepsi antara praktisi dan akademisi terkait dengan penerapan IFRS dan dampaknya terhadap kualitas laba. (2) Praktisi dan akademisi memiliki perbedaan persepsi di ketiga aspek dari kualitas laba yakni aspek relevansi, komparabilitas, serta reliabilitas. Responden praktisi memiliki persepsi terkait dengan penerapan IFRS terhadap kualitas laba yang lebih baik dibandingkan dengan responden akademisi. (3) Praktisi dan akademisi memiliki kesamaan persepsi terhadap aspek ketepatan waktu penerbitan laporan keuangan perusahaan.
T The objective of this empirical study is to examine and to analyze whether there is a different between academicians’ perception and praticians’ perception in Terms of IFRS adoption and its effects to earnings quality in Indonesia.This empirical study uses questionaire method for gathering primary data. The questionaire has been sent to fifty academicians dan fifty six practicians.The results of this empirical study are (1) There is a different in perception between academicians and practicians in terms of IFRS adoption and its effects to earnings quality. (2) There is a different in perception between academicians and practicians on three aspects of earnings quality (relevancy, comparability, and reliability). Whereas on the aspect of relevancy, comparability, and reliability, practicians have better perception on IFRS adoption and its effect to earnings quality than acdemicians. (3) Practicians and academcians, both have the same perception on the aspect of on time publishing financial report.