T Tujuan penulisan ini adalah untuk mengetahui parameter reservoir seperti porositas dan saturasi air yang digunakan untuk menghitung besarnya cadangan hidrokarbon berdasarkan interpretasi secara kualitatif dan kuantitatif hasil logging pada sumur-X. Data log yang digunakan adalah; Gamma Ray (GR), Spontaneus Potential (SP), Caliper (CALI), Resistivity Logs: Laterolog Deep (LLD), Laterolog Shallow (LLS), dan Micro SFL (MSFL), Porosity Logs: Density Log (RHOB), Thermal Neutron Porosity (TNPH), Delta-T (DT), Delta RHO (DRHO) dan Photoelectric Factor (PEF). Interpretasi dilakukan dengan menggunakan Software Interactive Petrophysics V3.5 Berdasarkan Interpretasi yang dilakukan terhadap data log sumur-X terdapat 2 (dua) lapisan permeabel, yaitu zona yang berisi gas dan zona berisi air. Dimana zona reservoir yang berisi gas terletak pada kedalaman 1430 – 1450.5 feet, dengan volume shale rata-rata 13.7%, porositas efektif rata-rata sebesar 37.8%. dan saturasi air rata-rata sebesar 44.3%. Berdasarkan data yang diproleh dimana bulk volume sebesar 6700 acreft maka, diperkirakan GIIP reservoir sebesar 7.5 BSCF. Dengan asumsi nilai recovery factor berdasarkan moveable hydrocarbon diperoleh recovery factor sebesar 35.81% sehingga besarnya cadangan yang dapat diambil sebesar 2.7 BSCF.