Analisis sisa lebih pembiayaan anggaran (Silpa) pada laporan realisasi anggaran (lra) tahun 2013
S Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SILPA) seringkali menjadi pusat acuan dari kinerja pemerintah daerah bersangkutan. Apabila angka SILPA yang dihasilkan tinggi, maka tingkat kinerja pemerintah daerah tersebut akan dikatakan kurang baik dalam merealisasikan anggaran. SILPA menjadi tinggi karena beberapa faktor, salah satunya adalah kemaksimalan pendapatan daerah. Kota Tangerang adalah salah satu pemerintah daerah yang mempunyai pendapatan asli daerah yang tinggi. Sehingga angka SILPA pada Laporan Realisasi Anggaran (LRA) tercatat tinggi. SILPA dalam realisasinya tidak mungkin menjadi nol, karena pada kenyataannya SILPA juga dibutuhkan untuk pembiayaan pada tahun anggaran berikutnya.
S Surplus Funding Budget (SILPA) is often the center of reference of the relevant local government performance. If the resulting number SILPA high, then the level of local government performance will be said to be deficient in the realization of the budget. SILPA be high due to several factors, one of which is the maximum income area.. Tangerang City government is one of the areas that have high local revenues. So the numbers SILPA on Budget Realization Report (LRA) high was recorded. SILPA in the realization may not be zero, because in reality SILPA also needed to finance the next budget year.