DETAIL KOLEKSI

Estimasi sumber daya batubara menggunakan metode geostatistik (kriging) di PT. X, Kabupaten Kutai Kartanegara, provinsi Kalimantan Timur.


Oleh : Rachmaputri Faidatulaila

Info Katalog

Nomor Panggil : 817/TT/2021

Penerbit : FTKE - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2021

Pembimbing 1 : Irfan Marwanza

Pembimbing 2 : Taat Tri Purwiyono

Subyek : Coal

Kata Kunci : coal resources, geostatistics, variogram, relatif error, MAPE

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2021_TA_STT_073001700048_Halaman-Judul.pdf
2. 2021_TA_STT_073001700048_Lembar-pengesahan.pdf
3. 2021_TA_STT_073001700048_Bab-1_Pendahuluan.pdf 4
4. 2021_TA_STT_073001700048_Bab-2_Tinjauan-Literatur.pdf
5. 2021_TA_STT_073001700048_Bab-3_Metode-penelitian.pdf
6. 2021_TA_STT_073001700048_Bab-4_Hasil-dan-pembahasan.pdf
7. 2021_TA_STT_073001700048_Bab-5_Kesimpulan.pdf
8. 2021_TA_STT_073001700048_Daftar-Pustaka.pdf
9. 2021_TA_STT_073001700048_Lampiran.pdf

P PT X merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dibidang industripertambangan yang terletak di Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur.Pada daerah penelitian, termasuk dalam kondisi geologi moderat yang ditandai denganadanya ketebalan dan kualitas batubara yang bervariasi serta adanya percabangan lapisanbatubara. Dengan adanya variasi tersebut, maka ketebalan dan kualitas batubara pada daerahyang tidak terjangkau oleh lubang bor tidak dapat diketahui secara pasti. Dalam penelitianini, dilakukannya pengestimasian berdasarkan pendekatan geostatistik yaitu denganmenggunakan metode Kriging untuk menaksir nilai pada data geometri dan kualitas yangtidak terjangkau oleh lubang bor. Metode Kriging dapat menghubungkan titik spasial daritiap data yang ada dengan pemodelan variogram dan divalidasi menggunakan crossvalidation dan MAPE (Mean Absolute Percentage Error). Pada penelitian ini hanyadigunakan tiga seam utama dengan jumlah lubang bor sebanyak 117 titik bor dengankedalaman pemboran mencapai 200 meter dan jarak spasi pemboran ±400 meter. Padadaerah penelitian memiliki arah penyebaran umum lapisan batubara relatif berarahTenggara – Barat Laut, dengan arah kemiringan relatif pada arah Timur Laut dengan dipyang landai. Dari penelitian ini diperoleh hasil estimasi sumber daya batubaramenggunakan metode Kriging ialah sebesar 278,6 Juta Ton. Hasil klasifikasi sumber dayaberdasarkan nilai Relatif Error diperoleh sumber daya tereka yaitu 144,2 Juta Ton, sumberdaya tertunjuk yaitu 75,1 Juta Ton, dan sumber daya terukur yaitu 59,3 Juta Ton. Padadaerah penelitian, didapati penyebaran kandungan air total menuju arah Tenggara semakinmeningkat, sedangkan kandungan abu, total sulfur, dan nilai kalori menuju arah Tenggarakadarnya semakin menurun.

P PT X is one of the companies engaged in coal mining in Indonesia that located inKutai Kartanegara Regency, East Kalimantan. In the research area has moderategeological conditions which are characterized by varying thickness and quality of coalcoal as well as branching of coal seams. With these variations, the thickness and quality ofcoal in areas not covered by drill holes cannot be known with certainty. In this study, anestimation was made based on a geostatistical approach using the Kriging method toestimate the value of geometric and quality data in unmeasured areas. The Kriging methodthat takes into account spatial relationship of each data with the help of variogramvalidated with cross validation method and mean absolute percentage error (MAPE) sothat accurate estimation results can be obtained. In this study, only threeused seams weremainwith the number of drill holes as many as 117 drill points with a drilling depth of 200meters and a drilling spacing of ± 400 meters. In the study area, the general distributiondirection of the coal seam is relatively southeast – northwest, with a relative slope in thenortheast direction with a gentle dip. The estimation result using the Kriging method is278.6 million tons. From the results of the classification of resources based on the relativeerror value, the number of inferred resources is 144.2 million tons, the indicated resourcesare 75,1 million tons, and the measured resources are 59.3 million tons. In the study area,it was found that the distribution of total water content towards the southeast wasincreasing, while the ash content, total sulfur, and calorific value towards the southeastwere decreasing.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?