DETAIL KOLEKSI

Hubungan pajanan debu kapas dan merokok dengan gangguan fungsi paru obstruktif

5.0


Oleh : Sonie Satria Rais

Info Katalog

Nomor Panggil : S 1391

Penerbit : FK - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2019

Pembimbing 1 : Magdalena Wartono

Subyek : Smoking;Lung diseases

Kata Kunci : exposure to cotton dust, smoking, obstructive lung function

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2019_TA_KD_03014179_Halaman-judul.pdf
2. 2019_TA_KD_03014179_Bab-1-Pendahuluan.pdf
3. 2019_TA_KD_03014179_Bab-2-Tinjauan-literatur.pdf
4. 2019_TA_KD_03014179_Bab-3-Kerangka-konsep.pdf
5. 2019_TA_KD_03014179_Bab-4-Metode.pdf
6. 2019_TA_KD_03014179_Bab-5-Hasil.pdf
7. 2019_TA_KD_03014179_Bab-6-Pembahasan.pdf
8. 2019_TA_KD_03014179_Bab-7-Kesimpulan.pdf
9. 2019_TA_KD_03014179_Daftar-pustaka.pdf
10. 2019_TA_KD_03014179_Lampiran.pdf

L LATAR BELAKANG : Di Indonesia penyakit paru obstruktif kronik menempati urutan pertama penyumbang angka kesakitan (35%). Dalam literature dikatakan gangguan fungsi paru obstruktif dapat disebabkan oleh pajanan debu organik dalam hal ini yaitu debu kapas khususnya di tempat kerja maupun kebiasaan merokok.METODE : Penelitian ini dilakukan pada 90 pekerja konveksi di Jakarta pada bulan November 2018. Penelitian ini mengggunakan desain Cross-Sectional. Data yang digunakan merupakan data primer dari kuesioner serta penilaian fungsi paru dengan Spirometri. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat, menggunakan Uji Chi Square diolah dengan software SPSS versi 22.HASIL : Terdapat hubungan bermakna antara Pajanan Debu Kapas dan Merokok dengan Gangguan Fungsi Paru Obstruktif. (p=0.038) dan (p=0.008)KESIMPULAN : Terdapat hubungan signifikan antara pajanan debu kapas dan merokok dengan gangguan fungsi paru obstruktif

B BACKGROUND: In Indonesia chronic obstructive pulmonary disease ranks first in contributing to morbidity (35%). In the literature it is said that obstructive pulmonary function disorders can be caused by exposure to organic dust in this case, namely cotton dust, especially in the workplace and smoking habits.METHOD: This study was conducted on 90 convection workers in Jakarta in November 2018. This study uses a Cross-Sectional design. The data used are primary data from the questionnaire and assessment of pulmonary function with Spirometry. Data analysis was done by univariate and bivariate, using Chi Square Test processed with SPSS version 22 software.RESULTS: There was a significant relationship between Cotton Dust Exposure and Smoking with Obstructive Lung Function Disorders. (p = 0.038) and(p = 0.008)CONCLUSION: There is a significant relationship between exposure to cotton dust and smoking with obstructive pulmonary function disorders

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?