DETAIL KOLEKSI

Hubungan antara konsumsi minuman ringan dengan obesitas pada siswa Sekolah Dasar


Oleh : Amalia Almira

Info Katalog

Nomor Panggil : S 973

Penerbit : FK - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2017

Pembimbing 1 : Jihan Samira

Subyek : Obesity

Kata Kunci : total consumption of beverages, obesity, nutritional status, elementary school students

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2017_TA_KD_03013015_Halaman-judul.pdf
2. 2017_TA_KD_03013015_Bab-1-Pendahuluan.pdf
3. 2017_TA_KD_03013015_Bab-2-Tinjauan-literatur.pdf 9
4. 2017_TA_KD_03013015_Bab-3-Kerangka-konsep.pdf
5. 2017_TA_KD_03013015_Bab-4-Metode.pdf 11
6. 2017_TA_KD_03013015_Bab-5-Hasil.pdf
7. 2017_TA_KD_03013015_Bab-6-Pembahasan.pdf
8. 2017_TA_KD_03013015_Bab-7-Kesimpulan.pdf
9. 2017_TA_KD_03013015_Lampiran.pdf
10. 2017_TA_KD_03013015_-Daftar-pustaka.pdf

F Fakta menyatakan bahwa obesitas pada anak-anak mungkin karena minuman manis yang dikonsumsi. Itu karena gula lipogenik sebagai bahan yang digunakan dalam minuman manis tidak sulit diproses oleh insulin dalam tubuh kita. Konsumsi berlebihan minuman manis berpotensi menyebabkan obesitas di masa depan. Penelitian dilakukan dari Agustus hingga September 2016 dalam observasional analitik dengan desain cross-sectional. Sampel dipilih dengan simple random sampling untuk 131 siswa dari kelas 1 hingga kelas 6. Data dikumpulkan dengan wawancara tentang konsumsi minuman manis dan pengukuran status antropometri. Analisis statistik dilakukan dengan metode Chi - Square dengan batas signifikansi yang digunakan adalah p <0,05. Secara keseluruhan, siswa SD konsumsi minuman manis adalah> 1062 ml / minggu. Ada 22,9% siswa obesitas dan 77,1% tidak mengalami obesitas. Analisis statistik menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara jenis kelamin dan obesitas pada siswa sekolah dasar (p = 0,164). Namun ada hubungan yang signifikan antara konsumsi minuman manis dan obesitas pada siswa sekolah dasar (p = 0,045). Ada hubungan antara minuman manis dan obesitas pada siswa sekolah dasar. Tidak ada hubungan antara jenis kelamin dan obesitas pada siswa sekolah dasar.

F Facts stated that obesity in children may be due to sugar-sweetened beverages over consumption. It is because the lipogenic sugar as the ingredients used in sugar-sweetened beverages is hard to be processed by insulin in our body. Over consumption of sugar-sweetened beverages could potentially lead to obesity in the future. The study was conducted from August to September 2016 in analytical observational with cross-sectional design. Sample was chosen by simple random sampling for 131 students from grade 1 to grade 6. The data was collected by an interview about sugar-sweetened beverages consumption and anthropometric status measurement. Statistical analysis was done by Chi - Square methods with the limit of significance used was p <0.05. Overall elementary students sugar-sweetened beverages consumption was> 1062 ml / week. There were 22.9% obese student and 77.1% were not obese. Statistical analysis shows that there is no relationship between gender and obesity in elementary school students (p = 0.164). However there is a significant relationship between sugar-sweetened beverages consumption and obesity in elementary school students (p = 0,045). There is a relationship between sugar-sweetened beverages and obesity in elementary school students. There is no relationship between gender and obesity in elementary school students.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?