Penerbit : FTI - Usakti
Kota Terbit : Jakarta
Tahun Terbit : 2020
Pembimbing 1 : Rina Firiana
Pembimbing 2 : Wawan Kurniawan
Subyek : Machinary - Quality control;Food processing - Quality control
Kata Kunci : statistical process control (spc), failure mode and effect analysis (fmea), 5s concept dan quality f
Status Posting : Published
Status : Lengkap
| No. | Nama File | Hal. | Link |
|---|---|---|---|
| 1. | 2020_TA_STI_063001500086_Halaman-Judul.pdf | ||
| 2. | 2020_TA_STI_063001500086_Lembar-Pengesahan.pdf | ||
| 3. | 2020_TA_STI_063001500086_Bab-1_Pendahuluan.pdf | ||
| 4. | 2020_TA_STI_063001500086_Bab-2_Tinjauan-Pustaka.pdf |
|
|
| 5. | 2020_TA_STI_063001500086_Bab-3_Metodologi-Penelitian.pdf |
|
|
| 6. | 2020_TA_STI_063001500086_Bab-4_Analisis-dan-Pembahasan.pdf |
|
|
| 7. | 2020_TA_STI_063001500086_Bab-5_Kesimpulan.pdf |
|
|
| 8. | 2020_TA_STI_063001500086_Daftar-Pustaka.pdf | ||
| 9. | 2020_TA_STI_063001500086_Lampiran.pdf |
|
P Penelitian ini difokuskan pada produksi dodol UKM Mamas Condet yaitu permasalahan kecacatan dodol gosong, dodol bintik putih, dodol lembek dan dodol berat yang tidak sesuai standard perusahaan serta pelintingan produk dodol dengan cara manual. Hal ini berdampak pada keluhan pelanggan UKM Mamas Condet.Usulan perbaikan kualitas bertujuan untuk meminimalisir jumlah kecacatan produk dodol. Usulan perancangan mesin pelinting bertujuan untuk menggantikan proses penggulungan dodol dengan cara manual menjadi otomatis dengan mesin. Hal ini bertujuan agar dapat meningkatkan kepuasan konsumen. Penelitian ini menggunakan metode Statistical Process Control (SPC), Failure Mode and Effect Analysis (FMEA), konsep seiri, seiton, seiso, seiketsu dan shitsuke (5S) dan metode Quality Function and Deployment (QFD).Hasil penelitian sebagai berikut: (1) hasil metode SPC adalah data penelitian tidak perlu direvisi karena semua data penelitian berada dalam batas kendali, (2) hasil metode FMEA adalah faktor FMEA tertinggi disebabkan oleh operator sering melakukan istirahat saat proses pengadukan, produk dodol yang dikeringkan tercampur dengan produk dodol yang sudah selesai didinginkan, tidak adanya penggantian alat secara rutin, pengadukan dilakukan dengan cara yang salah, Operator tidak teliti dalam mengemas dodol dan memotong dodol besek 3 dodol tidak sama besar (3) hasil konsep 5S adalah tersedianya Standar Operating Procedure (SOP) dari pembuatan hingga pengemasan produk, checksheet, tanda waktu pengeringan dodol dan prosedur kebersihan (4) hasil metode QFD adalah tersedianya desain prototype dan mesin pelinting dodol.
T This research focuses on the production of dodol UKM Mamas Condet which the company face several problems such as overheat product, white spots product, mushy product, product weight doesn’t conform to company standards and the spinning products by manual way. These problems lead to customer complaints of UKM Mamas Condet.The goal of quality improvement proposal is to minimize the amount of defects products. The goal of rolling machine proposal is to replace the process of manual rolling to semi-automatic machine. This research uses Statistical Process Control (SPC) method, Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) method, concept of Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu, and the Shitsuke (5S) and Quality Function and Deployment (QFD) method.The following research results are: (1) The results of the SPC method is the research data doesn’t need to be revised because all of research data are within control limit, (2) The result of FMEA method are the highest FMEA factor caused by the operator often do rest during stirring process, dry products are mixed with cooled product, the absence of equipment replacement routinely, operator didn’t carefully in packing product and didn’t equally in cutting product (3) The result of 5S concept are the availability of Standard Operating Procedure (SOP) from manufacturing to packaging products, check sheet, drying time and product cleaning procedure (4) The result of QFD method are the availability of a prototype design and rolling product machine.
