M Mating ring merupakan part dari variable hydraulic delivery pump yang berbentuk ring dengan salah satu sisinya menjadi permukaan kerja untuk bergesekan dengan nose seal. Gesekan di antara keduanya bisa membuat permukaan kerja terjadi penyimpangan dari kondisi normal. Penyimpangan ini bisa menimbulkan kebocoran pada variable hydraulic delivery pump. Oleh karena itu, perlu dilakukan proses rekondisi permukaan dengan proses pemesinan single side flat lapping. Proses rekondisi ini diharapkan dapat dilakukan secara optimal agar menghemat biaya tanpa mengurangi kualitas. Untuk itu, perlu dilakukan penelitian optimasi parameter proses pemesinan single side flat lapping terhadap penghalusan kekasaran permukaan dan laju pembentukan geram (MRR) pada part mating ring. Parameter proses pemesianan ditentukan yaitu ukuran partikel slurry 6 μm dan 10 μm, pembebanan 5,13 m dan 40 rpm. Adapun metode penelitian yang di gunakan adalah kombinasi metode taguchi, grey relational analysis (GRA) dan analysis of variance (ANOVA). Hailnya di tentukan kombinasi parameter proses permesinan single side flat lapping terhadap penghalusan kekerasan permukaan dan laju pembentukan geram yaitu pembentukan partikel yaitu ukuran partikel slurry 10 m, pembebanan 6,94 kg, dan putaran 40 rpm. Sedangkan untuk persen kontribusinya yaitu ukuran partikel slurry sebesar 44,59%, putaran sebesar 45,16% dan pembebanan (error) sebesar 10,25%