D Daerah penelitian terletak pada lapangan ‘PAMUNGKAS’ yang berada padacekungan Jawa Timur Utara. Lapisan Batupasir ‘M’, ‘N’, dan ‘O’ yang dipilih untuk penelitian ini berada pada Formasi Ngrayong. Pada lapangan ini Formasi Ngrayong memiliki potensi minyak cukup baik. Penelitian ini difokuskan pada analisis fasies dan properti reservoir menggunakan metode geostatistik yang dipadukan dengan metode konvensional sebagai acuan, dimana metode konvensional ini terdiri atas korelasi sekuen stratigrafi dan korelasi well log dan seismik. Dari pengolahan data didapatkan hasil yaitu lapisan batupasir ‘M’ merupakan batupasir dengan fasies upper shoreface, lapisan batupasir ‘N’ dengan fasies lower shoreface dan lapisan batupasir ‘O’ merupakan batupasir dengan fasies lower shoreface. Secara umum lapisan batupasir ‘M’ memiliki ketebalan berkisar 36 meter dengan arah pengendapan relatif timur laut - barat daya, lapisan batupasir ‘N’ memiliki ketebalan berkisar 11 meter dengan arah pengendapan relatif timur laut - barat daya dan lapisan batupasir ‘O’ memiliki ketebalan berkisar 14 meter dengan arah pengendapan timur laut - barat daya. Dari hasil pemodelan secara geostatistik memperlihatkan ketigaapisan batupasir ini memiliki sebaran properti reservoir yang sangat heterogen. Total cadangan yang dimiliki ketiga lapisan tersebut adalah 29.94 MMSTB. Lapisan batupasir ‘M’ memiliki kualitas properti paling baik dan dapat dikatakan sebagai lapisan yang berprospek.