L LATAR BELAKANG: Penyebab kematian ibu di Indonesia masih didominasi oleh trias klasik yaitu perdarahan (30,3%), eklampsia (27,1%), dan infeksi (7,3%). Ibu hamil rentanmengalami infeksi dikarenakan adanya perubahan fisiologis selama kehamilan, salahsatunya adalah infeksi saluran kemih (ISK), yang dapat didiagnosis denganmenemukan bakteriuria dan leukosituria pada hasil pemeriksaan urinalisis. Apabilainfeksi itu tidak segera ditangani akan menyebabkan berbagai macam komplikasi.Infeksi yang terjadi saat kehamilan akan menyebabkan pelepasan sitokin inflamasiyang nantinya akan memacu pengeluaran prostaglandin sehingga kontraksi uterusmeningkat dan terjadi ketuban pecah dini (KPD). Tujuan penelitian ini adalah untukmengetahui hubungan antara bakteriuria dengan leukosituria pada ketuban pecah dinidi RS An-nisa Tangerang.METODERancangan penelitian menggunakan studi cross-sectional. Jenis penelitian ini adalahanalitik deskriptif dengan menggunakan pendekatan retrospektif. Pengumpulan datadiperoleh dari catatan rekam medis di RS An-nisa Tangerang. Jumlah respondenadalah 280 orang, analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat menggunakanuji Chi-square. Analisis data diolah dengan menggunakan program SPSS 24.HASILPrevalensi bakteriuria pada KPD adalah sebesar 37,9%. Prevalensi leukosituria padaKPD adalah sebesar 30,7%. Terdapat hubungan yang bermakna antara bakteriuriadengan leukosituria pada KPD.KESIMPULANPada penelitian ini didapatkan hubungan antara bakteriuria dengan leukosituria,dimana bakteriuria menyebabkan kadar leukosit dalam urin meningkat.