DETAIL KOLEKSI

Gambaran status karies gigi dan kebiasaan mengkonsumsi makanan manis : Kajian pada murid-murid SD Kalibata 11 Pagi Jakarta Selatan


Oleh : Indira Inunu

Info Katalog

Nomor Panggil : 613.2 IND g

Penerbit : FKG - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2005

Pembimbing 1 : Sarasati Sardjono

Subyek : Nutrition and dental health

Kata Kunci : dental caries status, consuming sweet foods.

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2005_TA_KG_04001116_Halaman-judul.pdf 11
2. 2005_TA_KG_04001116_Lembar-pengesahan.pdf
3. 2005_TA_KG_04001116_Bab-1-Pendahuluan.pdf 3
4. 2005_TA_KG_04001116_Bab-2-Tinjauan-pustaka.pdf 4
5. 2005_TA_KG_04001116_Bab-3-Kerangka-teori-dan-hipotesis.pdf 2
6. 2005_TA_KG_04001116_Bab-4-Metode-penelitian.pdf 8
7. 2005_TA_KG_04001116_Bab-5-Hasil-penelitian.pdf 8
8. 2005_TA_KG_04001116_Bab-6-Pembahasan.pdf 4
9. 2005_TA_KG_04001116_Bab-7-Kesimpulan-dan-saran.pdf 2
10. 2005_TA_KG_04001116_Daftar-Pustaka.pdf 3
11. 2005_TA_KG_04001116_Lampiran.pdf 5

S Status karies gigi penduduk Indonesia masih rendah. Menurut SK.RT 1995, DMF - T rata-ratanya berkisar 6,44 dan 7,8, padahal DMF - T standar yang ditetapkan WHO adalah 3. Salah satu upaya pencegahan karies gigi ialah pengontrolan terhadap makanan manis, terutama pada anak usia SD. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran status karies gigi dan kebiasaan mengonsumsi makanan manis murid SDN Kalibata 11 Pagi Jakarta Selatan. Penelitian yang dilakukan terhadap 194 murid SD tersebut adalah penelitian deskriptif observasional dengan pendekatan survei. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Indeks def - t rata-rata seluruh murid adalah 3,31, indeks tersebut menurun dari kelas I (5,1) sampai kelas VI (0,6). Indeks DMF-T rata-rata seluruh murid adalah 3,02, indeks tersebut meningkat dari kelas I (1,8) sampai kelas VI (4,2). Persentase Indeks DMF - T lebih dari empat meningkat dari kelas I (5%) sampai kelas VI (35%), kecuali kelas N {16%) yang lebih rendah daripada kelas ID (22%). Kebiasaan mengonsumsi makanan manis yang sangat kariogenik menurun dari kelas I {35%) sampai kelas VI (0%), kecuali kelas N (8%) yang lebih rendah daripada kelas V (12%). Hal tersebut ditunjang oleh tingkat pengetahuan tentang karies gigi yang baik pada kelas N (80%) dan sikap terhadap mengonsumsi makanan manis yang baik pada kelas N (64%) yang lebih baik dibandingkan kelas yang lain.

T The dental caries status of Indonesian inhabitant is still low. According to SKRT 1995, the mean of DMF - T between 6,44 to 7,80, while DMF - T standard of WHO is 3,00. One of an effort for preventive the dental caries is controlling about sweet foods, especially in the age of the children was in elementary school. The purpose of this research is to know the description of dental caries status and a habit to consume sweet foods in SDN Kalibata 11 Pagi in South Jakarta. This research to be done for 194 students of elementary school above, was descriptive observational, with survey's approched. The result of this research indicated that the mean of def - t Index all of the students are 3,31, seems decreasing from first class (5,1) to sixth class (0,6). The mean of DMF - T Index all of the students are 3,02, seems increasing from first class (1,8) to sixth class (4,2). The percentage of DMF - T index that more than four seems increasing from first class (5%) to sixth class (35%), except for fourth class (16%) that lower than third class (22%). The habit to consume very cariogenic sweet foods is decreasing from first class (35%) to sixth class (0%), except for fourth class (8%) that lower than fifth class (12%). These matter was supported with a good knowledge of dental caries on the fourth class (80%) and a good attitude of consuming sweet foods on the fourth class (64%) that was better than the other classes.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?