DETAIL KOLEKSI

Mengenal roentgenografi periapikal dan proksimal dalam bidang kedokteran gigi


Oleh : Myra Wijaya

Info Katalog

Nomor Panggil : 616.075 7 MYR m

Penerbit : FKG - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2009

Pembimbing 1 : Djohansyah Lukman

Pembimbing 2 : Mario Santoso

Subyek : Dentistry - Radiology

Kata Kunci : periapical roentgenography, bitewing roentgenography and radiation protection.

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2009_TA_KG_04006124_Halaman-judul.pdf
2. 2009_TA_KG_04006124_Lembar-pengesahan.pdf
3. 2009_TA_KG_04006124_Bab-1-Pendahuluan.pdf
4. 2009_TA_KG_04006124_Bab-2-Tinjauan-pustaka.pdf
5. 2009_TA_KG_04006124_Bab-3-Pembahasan.pdf
6. 2009_TA_KG_04006124_Bab-4-Kesimpulan-dan-saran.pdf
7. 2009_TA_KG_04006124_Daftar-pustaka.pdf

A Aplikasi roentgenografi periapikal kesejajaran sangat dibutuhkan sarana bantu agar fiksasi film di dalam mulut sejajar dengan gigi, sedangkan proyeksi sinar X tegak lurus keduanya. Hal tersebut akan menghasilkan roentgenogram dari keadaan gig1 dan jaringan periodontal seperti gambaran aslinya. Roentgenografi bidang bagi perlu mendapatkan perhatian khusus terutarna untuk roentgenografi gigi rahang atas. Untuk mengaplikasikan roentgenografi bidang bagi pada gigi rahang atas perlu ditarik gans khayal dari pupil ke insisal edge gigi anterior, untuk gigi posterior RA ditarik garis khayal dari interpupil ke cusp bukal gigi posterior. Sedangkan untuk rol'ntgenografi bidang bagi gigi gigi rahang bawah tidak terdapat kesulitan dalam aphkasinya karena dapat dipantau langsung secara kasat mata. Sudut proyeksi periapikal bidang bagi gigi - gigi rahang bawah sangat kecil, sekitar 3° - 5° negatif. Roentgenografi proksimal membutuhkan film khusus dengan biteloop atau bitewing tah dalam aplikasinya. Roentgenogram yang dihasilkan dari roentgenografi tersebut memperlihatkan gigi - gigi pada rahang atas dan rahang bawah. Roentgenografi same lin;::ual opposite buccal merupakan roentgenografi penentuan lokasi akar dan saluran akar dengan melakukan pergeseran sinar sebesar 20° dalam bidang horizontal sehmgga pada roentgenogramnya memperlihatkan garnbaran saluran akar bukalis berpindah sesuai dengan arah sinar. Pada seluruh aplikasi roentgenografi di atas sangatlah penting dilakukan proteksi radiasi.

I In roentgenography application, the paralleling periapical roentgenography is required as a media in order to help the film equals at the same level to teeth, while the X-rays projection stands upright (90°) to the both sides. It is useful to create a roentgenogram exactly observed from the original condition of teeth and periodontal tissues. Bisecting roentgenography needs be noticed more especially for the teeth in ma\.illa area. For the application of this type of roentgenography, scratch an imaginary line starts from pupil to insisal edge of anterior teeth, while for the bisecting roentgenography of posterior teeth in this maxilla area, scratch an imaginary line from interpupil to bucal cusp of posterior teeth. Whereas roentgenography for mandibular area is not as complicated as roentgenography for maxilla area because it can be observed exactly in plain view. The right angle for bisecting periapicalprojection for mandibular teeth is quite small approximately •3 - 5° negative.Bitewing roentgenography requires a special film complete with biteloop or bitewing tab in running this application. Roentgenogram that created from this kind of rocntgenography shows teeth in maxilla and mandibular area. The same lingual opposite buccal roentgenography is a root and root channel-location-determined rocntgenography by moving the light 20° horizontally and the result may shows that the bucal root channel moves according to the light direction in the roentgenogram. In all those roentgenography techniques which mentioned above, it is important to do radiation protection.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?