Usulan lean manufacturing guna meminimasi manufacturing lead time dan waste pada produk kecap manis sate PT. Korma Jaya Utama

DETAIL KOLEKSI

Usulan lean manufacturing guna meminimasi manufacturing lead time dan waste pada produk kecap manis sate PT. Korma Jaya Utama

Oleh : Izha Abdi Mahendra

Info Katalog

Penerbit : FTI - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2021

Pembimbing 1 : Parwadi Moengin

Pembimbing 2 : Fani Puspitasari

Subyek : Process control;Lean manufacturing

Kata Kunci : lean manufacturing, value stream analysis tools, value stream mapping, waste, manufacturing lead tim

Status Posting : Published

Status : Lengkap

File Repositori

No.	Nama File	Hal.
1.	2021_TA_STI_063001700091_Halaman-Judul.pdf
2.	2021_TA_STI_063001700091_Lembar-Pengesahan.pdf
3.	2021_TA_STI_063001700091_Bab-1_Pendahuluan.pdf	6
4.	2021_TA_STI_063001700091_Bab-2_Tinjauan-Pustaka.pdf
5.	2021_TA_STI_063001700091_Bab-3_Metodologi-Penelitian.pdf
6.	2021_TA_STI_063001700091_Bab-4_Analisis-dan-Pembahasan.pdf
7.	2021_TA_STI_063001700091_Bab-5_Kesimpulan.pdf
8.	2021_TA_STI_063001700091_Daftar-Pustaka.pdf
9.	2021_TA_STI_063001700091_Lampiran.pdf

Abstrak
Abstract

P PT. Korma Jaya Utama adalah produsen pembuat kecap tradisional. Perusahaan inisudah didirikan dari tahun 1970. Tipe proses produksinya menerapkan sistem produksiMake to Stock (MTS). Masalah yang dihadapi PT. Korma Jaya Utama yaitu waktutidak tercapainya target produksi pada salah satu produk. Tujuan penelitian ini adalahmeminimasi waktu MLT melalui pendekatan Lean Manufacturing denganmengidentifikasi pemborosan (waste) yang terjadi serta melakukan eliminasi padapemborosan (waste). Dilakukan perhitungan waktu MLT dan perhitungan ProcessCycle Efficiency (PCE) sebelum perbaikan yaitu sebesar 50.969 menit dan 51,11%.Proses identifikasi menggunakan metode Waste Analysis Model (WAM) berupakuisioner yang disebarkan kepada tiga responden sehingga didapatkan tiga jenis wastedari tujuh dengan menggunakan prinsip tools diagram pareto 80/20, yaitu wastewaiting, waste transportation dan waste process. Value Stream Analysis Tools(VALSAT) dilakukan untuk mengklasifikasi kegiatan menjadi tiga kategori yaituValue Added, Non-Value Added dan Necessary Non-Value Added, diperoleh masingmasingkategori waktu selama 50.691 menit, 171 menit dan 107 menit. Dilakukan jugapemetaan Peta Aliran Proses untuk mengklasifikasi kategori dari seluruh kegiatan.Penggambaran Value Stream Mapping (VSM) dilakukan agar dapat melihat informasiyang ada pada saat produksi berjalan merupakan sebuah tools pada leanmanufacturing. Waste yang telah diidentifikasi selanjutnya dianalisis menggunakanfish bone diagram untuk selanjutnya diberikan usulan perbaikan. Dari masing-masingwaste dan penyebabnya, diberikan usulan. Usulan berupa penambahan materialhandling, mesin, penggunaan form maintenance, penghapusan kegiatan danpenggabungan kegiatan. Setelah dilakukan usulan perbaikan, didapatkan penurunanwaktu MLT sebesar 50.767 menit mengalami penurunan sebesar 202 menit, yangterdiri dari penurunan waktu operation sebanyak 17 menit, waktu transportationselama 96 menit, waktu inspection selama 5 menit, waktu delay selama 84 menit danpeningkatan PCE sebesar 19,46% menjadi 70,57%. Penelitian ini merekomendasikanuntuk mengimplementasikan usulan perbaikan yang telah diberikan, guna meminimasi waktu MLT.

P PT. Korma Jaya Utama is a traditional soy sauce maker. This company has beenestablished since 1970. The type of production process applies the Make to Stock(MTS) production system. Problems faced by PT. Korma Jaya Utama is a longManufacturing Lead Time (MLT), which increases the level of production efficiency.The purpose of this study is to minimize MLT time through a Lean Manufacturingapproach by identifying waste that occurs and eliminating waste. The calculation ofMLT time and Process Cycle Efficiency (PCE) calculation before repair is 50,969minutes and 51.11%. The identification process uses the Waste Analysis Model(WAM) method in the form of questionnaires distributed to three respondents so thatthree types of waste are obtained from seven using the principle of Pareto 80/20diagram tools, namely waste waiting, waste transportation and waste process. ValueStream Analysis Tools (VALSAT) was conducted to classify activities into threecategories, namely Value Added, Non Value Added and Necessary Non Value Added,each time category was 50,691 minutes, 171 minutes and 107 minutes. Process FlowMap mapping was also carried out to classify the categories of all activities. Thedepiction of Value Stream Mapping (VSM) is done in order to be able to see theinformation that exists when production is running, which a tool in lean ismanufacturing. The identified waste is then analyzed using a fish bone diagram forfurther improvement proposals. From each waste and its causes, suggestions are given.Proposals in the form of adding material handling, machines, using form maintenance,eliminating activities and merging activities. After the proposed improvements weremade, it was found that the MLT time decreased by 202 minutes, which consisted of a17 minute decrease in operation time, 96 minutes of transportation time, 5 minutes ofinspection time, 84 minutes of delay time and an increase in PCE of 19.46%. This studyrecommends to implement the proposed improvements that have been given, in order to minimize MLT time.