DETAIL KOLEKSI

Penelitian sistem pengomposan sampah organik dengan menggunakan mikroorganisme efektif dalam kondisi aerob, anoksik dan anaerob

0.0


Oleh : Andreey Satria Ananda

Info Katalog

Penerbit : FALTL - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2002

Pembimbing 1 : Setiyati H. Ediyono

Pembimbing 2 : Ratningsih

Subyek : Microorganisms;Compost

Kata Kunci : waste product , organic waste, aerob composting system

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2002_TA_STL_08295009_Halaman-Judul.pdf
2. 2002_TA_STL_08295009_Lembar-Pengesahan.pdf
3. 2002_TA_STL_08295009_Bab-1_Pendahuluan.pdf
4. 2002_TA_STL_08295009_Bab-2_Tinjauan-Pustaka.pdf
5. 2002_TA_STL_08295009_Bab-3_Metodologi-Penelitian.pdf
6. 2002_TA_STL_08295009_Bab-4_Hasil-Penelitian-dan-Pembahasan.pdf
7. 2002_TA_STL_08295009_Bab-5_Kesimpulan-dan-Saran.pdf
8. 2002_TA_STL_08295009_Daftar-Pustaka.pdf
9. 2002_TA_STL_08295009_Lampiran.pdf

M Meningkatnya produksi sampah telah mengakibatkan berbagai masalah lingkungan seperti banjir dan pemcemaran udara. Altematif mengatasi masalah tersebut adalah pengolahan sampah secara biologis. Mengingat sebagian besar sampah berupa bahan organik. Bahan organik merupakan sumber daya bagi kelangsungan hidup organisme. Tujuan dari penelitian adalah untuk membandingkan sistem pengomposan sampah organik antara kondisi Aerob, Anoksik, atau Anaerob dengan memakai EM4. Parameter yang diamati adalah suhu, pH, kelembaban dan rasio C/N.EM4 adalah suatu konsep mutakhir dalam bidang mikrobiologi, yang merupakan campuran dari mikroorganisme menguntungkan yang dapat meningkatkan kesuburan tanah clan hasil pertanian.Penelitian ini dilakukan dengan tiga variasi kondisi dan berat sampah organik yang digunakan terdiri dari 2 tahap. Dengan demikian ada enam macam perlakuan percobaan. .Pada sistem pengomposan secara aerob, suhu yang terbentuk tidak terlalu tinggi (30°C-40°C) karena panas yang dihasilkan dalam tumpukan kompos akan dibuang ke udara luar, Sedangkan pada proses pengomposan secara anoksid suhu yang terbentuk sesuai dengan suhu optimal dengan pengomposan secara EM yaitu antara 40°C-50°C. Lain halnya dengan pengomposan secara anerob, dimana suhu yang terjadi melewati suhu optimal pengomposan EM (> 50°C), sehingga dalam kondisi suhu yang demikian kemungkinan EM tidak efektif clan yang bekerja pada proses pengomposan tersebut adalah mikroorganisme lain yang toleran terhadap suhu tersebut.Berdasarkan pengukuran terhadap pH, ketiga kondisi memenuhi kisaran yang dituju, yaitu antara 6 - 8,5. Pada ketiga kondisi pengomposan, pH bahan menurunsampai beberapa hari proses fermentasi berlangsung. Kemudian pH bahan naik. Dan akhimya cenderung stabil.Pada pengomposan aerob didapatkan C/N kompos sebesar 9,7 sedangkan pengomposan anoksik C/N kompos sebesar 9,6 clan pada pengomposan anaerobdidapatkan rasio C/N sebesar 8,25.Dilihat dari segi ekonomis clan kualitas maka pengomposan anoksik denganlama pengomposan adalah 14 hari merupakan kondisi pengomposan yang dianjurkan

T The increasing of waste product has result a certain environemt problems such flood and air pollution. Biological waste treatment is an alternative to solve the problem, and a lot contams of organic material. Organic material is a natural source for organism. The goals of this research is to compare the composting system of organic waste among aerob, anoksic, or anaerob condition using EM4 7" with a certain parametre. Such a temperature, acidity (PH), humidity, and C/N ratio.EM4 is a latest concept in the microbiology science, which is mixture from microorganism profit to increase the land vertile and crops.This research are doing with the three condition and using 2 step of the organic waste weight.In the aerob composting system, it forms a low temperature (30°C - 40°C)because the heat from the compos will be thrown into the air by the way from the anoksic composting process, the temperature reach 40°C - 50°C. fix with theoptimal temperature limit (EM composting) less from 50oC, in that certaintemperature probably EM, will be uneffective.Based of pH scalling, the three condition above, fix with the certain limitthat reach between 6-85 scalling.In the three composting condition, pH organic waste decrease until a fewday of the fermentation process, an dit increase, and finally stable.In the aerob composting it produce 9,7 C/N composs by the way in the anoksic produce 9,6 CIN composs and 8,25 C/N composs from anaerobcomposting.From the quality and economically the anoksic composting that took 14 days composting system is the with drawal composting condition

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?